Romantic Resort✔

Romantic Resort

❌Anttention❌

🔞Adults Contents

🚫Don't like, Don't Read

🚷Not For Children

HUNKAI

HAPPY READING

Sebuah kepuasan tersendiri, Jongin merebahkan tubuhnya diatas ranjang bersiap untuk tertidur. Mengingat-ingat kembali sudah berhasil membuat dua anak Sehun mengepulkan asap dari kepala sangat membuatnya senang sampai-sampai tertawa sendiri.

"Akhirnya walaupun aku belum balas dendam pada ayahnya setidaknya dua anak itu sudah berhasil kujatuhkan bam! bam! Kau kira aku akan menyerah? Kita lihat siapa yang akan kalah."Ucap Jongin memukul-mukul gulingnya. Nyonya Kim yang baru saja masuk ke kamar putranya keheranan melihat anaknya gila tertawa dan berbicara seorang diri.

"Apa yang kau lakukan?"Celetuknya. Jongin terperanjat melempar gulingnya kemudian menatap sepenuhnya kearah sang ibu.

"Ada apa, bu?"

"Kau tadi dihubungi kakamu?"Tanyanya.

"Hm."Gumam Jongin malas.

"Dia mengatakan apa?"

"Kenapa ibu masih memerdulikannya? Seharusnya kau melupakannya dan pergi bersenang-senang."Gerutu Jongin.

"Jangan berkata seperti itu pada kakakmu."

"Dia bahkan tak menganggapku untuk apa aku harus menganggapnya."Ucap Jongin mendecih.

"Kenapa kau begitu membencinya?"

"Menurutmu? Kenapa bertanya tentang sesuatu yang sudah jelas. Jangan membuang-buang tenaga untuk mengungkit hal buruk."

"Itu bukan sepenuhnya hal buruk, Kim. Kau tak perlu menaruh dendam pada kakakmu karena ibu yang menolak hadir diacara ulang tahun anaknya."Ucapnya membuat Jongin terkejut menatap sang ibu dengan tatapan 'Ibu! Apa kau bercanda?'

"Kakakmu mengirim foto keponakanmu beberapa bulan sekali. Sekarang mereka sudah masuk TK."

"Ibu?! Jangan membuatku mengutukmu dan menjadikanku anak yang tak tahu diri. Kenapa kau melakukan sesuatu yang selalu membuatku marah."Ucap Jongin kesal.

"Ck, bagaimanapun keluarga suaminya berada diatas kita. Ibu hanya tak mau kakakmu malu memiliki ibu sepertiku."

"Seperti apa?!"Ucap Jongin menantang.

"Hanya pekerja di penangkaran abalone."

"Memang kenapa?! Apa salahnya? Kau pikir abalone makanan murah? Abalone salah satu penghasilan terbaik negara. Kenapa harus malu?!"Ucap Jongin gemas, tak sangka ibunya se-insecure itu.

"Aku akan menabung banyak uang agar kau bisa membuka usaha apapun itu. Beli apapun yang mahal dan temui cucu-cucumu, kau membuatku sangat kesal. Kau kira aku berkerja ditempat orang menyebalkan hanya untuk melihatmu merasa rendah diri didepan besan?"Omel Jongin menahan tangisnya.