Part 16

459 105 36
                                    

Perekaman semua scene tambahan sudah dilakukan.

Taehyung tidak akan sebut shooting scene tambahan ini sulit, karena pada dasarnya entah mengapa adegan di dalam scene ini sangat familiar.




Terlalu familiar.

Yah sebut saja, hanya sosok yang dipeluknya erat yang berbeda.

Jadi kehangatan yang diberikan juga berbeda.




Kalau scene tambahan telah selesai direkam, berarti usai sudah film ini.

Semua kru berteriak senang tidak terkecuali Taehyung.
Taehyung jatuh cinta dengan kamera yang menyorotinya, tentu dia menikmati shooting selama ini. Meski hatinya agak tidak nyaman, mengingat kelakuan brengseknya pada salah satu penulis.




Sesungguhnya dia menolak minta maaf, tapi lihatlah dia sekarang. Matanya bergerak ke seluruh penjuru mencari si penulis.




"Jay-ssi, penulis Hoseok dimana? Aku tidak melihatnya sejak kemarin" kata Taehyung pada director Jay

"Oh? Hoseok sedang sakit. Katanya tidak terlalu parah, dia hanya butuh istirahat" jawab director Jay

Taehyung menerima jawaban itu setengah hati.

Kalau tidak terlalu parah, Hoseok tidak mungkin izin beristirahat selama ini.






Yah, mungkin agak kesal untuk mengetahui Taehyung takkan ada kesempatan untuk berbincang dengan Hoseok.

Shooting film ini berakhir, dan berakhir jugalah kerja sama mereka.

Tidak ada lagi alasan bertemu Hoseok.


Ada sedikit harapan untuk bertemu Hoseok dalam perayaan kecil-kecilan oleh director Jay mengingat film ini telah selesai. Namun director Jay akan berangkat ke Jepang untuk sementara waktu, yang berarti Taehyung tetap tidak akan bertemu dengan Hoseok dalam waktu dekat.



Mungkin Taehyung mau minta maaf atas perlakuannya selama ini, atau dia hanya ingin melihat Hoseok tersenyum dan baik-baik saja. Yah, hanya antara kedua itu.









Taehyung mengambil handphone dari sakunya dengan segera, memanggil nomor yang dituju

"Halo hyung.."

"Oh, ya Tae? Ada apa" jawab si penerima telepon

"Apakah kau sedang sibuk?" Tanya Taehyung lagi

"Yah, seperti biasa aku bergelut dengan berkas

"Hyung, maaf lancang. bolehkah kau belikan barang-barang dalam list yang akan ku kirimkan ini? Aku akan mengganti uang yang terpakai" Tanya Taehyung

"Oh, ya tentu. Aku akan membelikannya mungkin saat aku pulang nanti, tidak apa-apa kan?" Jawab sang penerima telepon.

"Uhm.. maaf hyung. Aku merubah pikiranku. Kalau aku butuh bantuan yang lain. Aku akan datang kepadamu lagi hehe" kekeh pelan Taehyung

"Oh haha, ya tentu. Aku siap sedia membantu" kata sang penerima telepon














Dan kini Taehyung berkeliaran di dalam toserba, butuh usaha keras untuk mencari toserba yang sepi. Karena Taehyung tidak nyaman mendapat banyak perhatian saat ditempat umum.

Yah, Taehyung juga sudah tahu bahwa saat dia menjadi entertainer semua perhatian publik entah baik dan buruk akan terus dia terima.

Taehyung tidak bermasalah ketika kini sang kasir toserba yang menatapnya kagum, meminta tanda tangan dan sebuah foto kenang-kenangan.

무너진 - FallenOnde histórias criam vida. Descubra agora