Part 11

535 110 20
                                    

Tapi tidak semudah itu. Seulgi menahan lengan Taehyung yang menggendong erat Hoseok.

"Taehyung-ssi, aku rasa kau tidak berhak melakukan ini. Hoseok datang denganku, aku yang bertanggung jawab atas dia" kata Seulgi


"Aku sahabatnya. Percayalah, dia merepotkan saat mabuk" jawab Taehyung

Tak berapa lama Hoseok memberikan sebuah tanda.

"Ueeeggg.. ughh.. i- i wanna t-throw up" dan detik itu juga Taehyung membawa Hoseok dan menghilang dari tatapan Seulgi






Kini Hoseok dan Taehyung berada di dalam bilik kamar mandi. Hoseok tidak dibiarkannya berlutut dikamar mandi, ia menahan pinggang Hoseok dari belakang, dengan memikirkan kamar mandi yang tidak steril itu.

Hoseok hanya berdiri di depan water closet.


"Kau tidak jadi muntah?" Tanya Taehyung agak khawatir.

Hoseok berbalik, melepaskan tangan Taehyung dari pinggangnya.

"A-aku baik-baik saja.."


Taehyung menghela napas
"Apakah kau yakin kau baik-baik saja?" Tanya Taehyung

Hoseok mengangguk dengan cepat

Dan Taehyung tahu bahwa ini tidak benar

"Ini berapa?" Tanya Taehyung menampilkan kedua jarinya di depan Hoseok.

Hoseok mengernyit dan terkekeh, memajukan wajahnya tepat didepan tangan Taehyung. Tapi sungguh demi apapun dia tidak yakin berapa jumlah jari Taehyung sekarang.

"A-apakah 7? Tapi ak-aku tidak pernah tau T-tae mempunyai 7 j-jari.. tapi aku punyanya 10. Apa cuma aku Tae yang punya 10 jari?! AKU ANEH! Tae coba hitung jariku!!" Kini Hoseok menangis lebih keras dan cukup sudah, Hoseok harus pulang sekarang juga.














Dan begitulah kini Hoseok berbaring dengan nyaman di atas ranjang Taehyung. Taehyung sudah melakukan yang bisa dilakukannya.

Hoseok berbaring diatas tempat tidur dengan nyaman.
Taehyung tidak yakin, apakah boleh dia gantikan pakaian Hoseok? Karena Hoseok nampak sangat tidak nyaman.

Tapi Taehyung tidak lupa status mereka serta perilaku Hoseok padanya. Tidakkah dia akan memperburuk segalanya jika ia menyentuh Hoseok lebih jauh dari yang sudah dilakukannya sejak dari pesta tadi?

Taehyung duduk disisi kasur, mengguncang bahu Hoseok perlahan.

"Seok.. ganti baju yah.. kau terlihat tidak nyaman" kata Taehyung lembut.

"Tidak mau" gumam Hoseok cepat

"Seok, ayo. Kalau kamu tidak ganti sekarang, moodmu akan buruk besok pagi. Kamu benci bau kan?"





Ya benar. Siapa yang suka tidur dengan bau disekelilingmu?

Hoseok bangun dengan cemberut. Matanya masih menutup, kakinya ia tendang kesana kemari, kesal karena harus bangun dan mengganti baju.

Taehyung memberikan sebuah kaus dan celana training kepada Hoseok, dan bukannya mengambilnya kini Hoseok mengangkat kedua tangannya.








Dan yang Taehyung ingin lakukan adalah memaki.

Karena dengan begini, Hoseok minta bajunya digantikan.

Bukan karena dia benci, hanya takut. Takut menyentuh tubuh itu lagi. Aroma dan hangat lembut kulit Hoseok. Hanya penuh kenangan. Dan kenangan adalah parasit yang menggerogoti otakmu.

무너진 - FallenWhere stories live. Discover now