[CIEL PHANTOMHIVE]
bisakah kalian membayangkan bagaimana perasaan seorang wanita yang berprofesi sebagai mafia tiba tiba berada pada sebuah 'Anime' karena sebuah kejadian yang membuatnya tewas dan terjebak pada tubuh yang lemah lembut, gadis elok, d...
Setelah aku bangun dari kematian ku, aku langsung pergi untuk bercermin, " Astaga.... Siapa ini? "
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Gadis berambut perak begitu juga pupil matanya, tapi, aku rasa tubuh ini sangat lemah dan otot nya lembek sekali. Aku juga baru sadar jika bangunan dan ornamen dari kamar gadis ini bukan dari abad 21,melainkan dari abad pertengahan.
Apakah aku hidup kembali dimasa lalu? Apakah ini era Victoria? Aku langsung membuka jendela kamarku yang tinggi ini,
" Ehm.... Hutan.... " Ucapku karena kecewa, aku kira rumah ini berada ditengah kota, melainkan ditengah hutan.
Udah pagi juga....
Tok tok tok
" Permisi nona, selam---EHH?! " Pelayan itu terkejut karena melihat ku.
Aku memiringkan kepala.
" N-nona bisa berjalan?!! " Ucapnya sambil menutup mulutnya.
" H-hah... "
" Astaga nona!! Saya sangat bergembira!!! Tuhan sangat mengasihi hamba nya!! " Ucapnya sambil berlari dan mengangkat ku.
" Ee.. Ehh?? " Aku semakin kebingungan, tak lama, aku melihat disamping kanan ranjang ku terdapat kursi roda.
Jadi, gadis ini tak bisa jalan ternyata, padahal aku buat jalan tadi tidak ada masalah tuh.... Hmmm....
" Aku... Aku harus memberi tahu tuan tentang hal inii! " Ucapnya sambil menaruh ku kembali, " Tuan pasti sangat senang! "
Ia langsung pergi dengan cepat. Sungguh wanita yang enerjik.
" Huh... " Aku meringkup tubuhku yang kecil ini dilantai, " Aku... Apakah aku akan memulai kehidupan... Yang baru? " Gumam ku.
"... "
Dap dap dap dap
" Cordellia?! " Teriak seorang lelaki yang tiba tiba mengangkat ku dan memeluk ku dengan erat.
" Cordellia... Akhirnya ... Akhirnya kau bisa jalan, nak. "
Nak? Apakah dia ayah ku?
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
