12

357 26 1
                                    

"Kenapa mereka benci gue? Gue salah apa?"

-Della-

🐧🐧🐧

Della memekik di tengah hujan, sadar jika suhu nya begitu dingin menusuk. Dibelakang nya Hanna berlari menyusul langsung menyeretnya untuk berteduh.

Della hanya menurut, karena seluruhnya tubuh nya pun lelah, hati nya juga lelah. Tubuh Della jongkok menunduk, memeluk lutut nya sendiri, badan nya gemetar saat melihat kilat menjilat bumi.

"Della lo gapapa? " Badan Hanna juga sudah basah kuyup.

Hanna melihat tubuh Della bergetar, " Oh Ya Tuhan, gue lupa, lo takut kilat ya Del. " bergegas Hanna ikut berjongkok memeluk tubuh Della.

Della bergumam kecil dengan suara bergetar, " Kenapa mereka terus ngelakuin ini ke gue Han? Kenapa mereka benci gue? Gue salah apa?"

Hanna menggelengkan kepala nya sedih,  "Lo ga salah apa-apa Del. Bukan lo yang salah, udah ga usah di pikirin lagi ya."

Hujan semakin deras mengguyur bumi, kilat dan petir menyambar sana-sini, Della pernah bermain hujan dulu sewaktu ia kecil, keluar rumah diam-diam, kemudian main hujan dengan Chiko.

Tapi Della hanya ingin hujan turun dengan suka cita, bukan hujan yang mengandung duka bagi setiap insan yang menemuinya, bukan hujan yang diam-diam mengalir bersama air mata.

Flashback

Hari itu Della genap berumur 8 tahun, ia berlari-lari di sekitar kompleks perumahan nya dengan Chiko, dan, entah lah satu orang berbentuk bayang-bayang yang selalu berteriak jika dia adalah Pengawal Tuan Putri, dan Tuan Putri nya adalah Della.

Della hari ini tampak cantik dengan menggunakan gaun berwarna biru cerah, mirip dengan yang digunakan Cinderella kesukaannya. Orang tua nya sungguh baik, ingin membelikan apapun yang Della inginkan.

Della mendongak ke atas saat rintik hujan perlahan-lahan turun membasahi bumi, menyentuh kepala nya dengan lembut.

"Della ayo pulang, mau turun hujan."  Chiko berteriak sambil menarik-narik tangan Della.

Orang yang berbentuk bayang-bayang pun menarik satu tangan Della yang lain,  "Tuan Putri, ayo kita main hujan, jangan khawatir, ada pengawal yang selalu menjaga Tuan Putri disini."

Mata Della berbinar-binar senang mendengar ide itu. Chiko yang masih setia menggenggam tangan Della mengeram tidak suka.

"Jangan Della, nanti kita sakit, mama papah bakal marah, dan ga akan biarin kita main lagi. " Chiko berucap lembut.

" Della mau main hujan. "

" Ayo kita main hujan. "  Orang bayang-bayang yang mengaku sebagai Pengawal Tuan Putri, menarik Della menuju tengah lapangan, berputar-putar seiring dengan turun nya hujan deras.

Chiko berdiri di bawah pohon, memandang mereka berdua dengan tatapan tajam. Bertepatan dengan itu Kilat menyambar langit, disusul oleh bunyi petir yang menggelegar. Della berteriak takut, dan lari kedalaman pelukan orang bayang-bayang.

Mereka tidak sadar tidak jauh dari belakang mereka sudah ada dua orang dewasa mengenakan topeng berwarna hitam, berjalan ke arah Della dan orang bayang-bayang..

"Della lari..... " teriak Chiko dari kejauhan,

Terlambat, dua penjahat itu sudah memasukan Della dan orang bayang-bayang ke dalam mobil sedan mereka.

Chiko berlari sekeras mungkin untuk mengejar mobil itu. Namun apalah daya Chiko, yang dimiliki nya saat ini hanyalah dua kaki kecil, yang takan mampu menyaingi mesin beroda empat itu.

🐧🐧🐧

Chiko berlainan dengan menggunakan payung berwarna putih polos itu, tangan nya menggenggam satu payung yang lain nya lagi. Mata nya mencari ke seluruh penjuru untuk menemukan keberadaan kedua cewek itu.

"Oh ya Tuhan Della, lo dimana. "

Kilat dan Petir tampak saling menjilat langit, membuat Chiko semakin khawatir dengan Della, ia tahu jika Della phobia Petir, hanya beberapa orang yang mengetahui hal ini. Ia terus berlari sampai matanya melihat dua orang cewek saling meringkuk berteduh di bawah pohon yang tak mampu melindungi mereka sepenuhnya dari guyuran hujan.

"Della, Hanna. "

Chiko langsung menarik tubuh Della ke dalam pelukan nya, badan cewek itu sudah terasa panas, rasanya kesadaran nya pun sudah hampir hilang.

" Badan nya panas. " gumam Chiko cemas.

Hanna bergegas memayungi Chiko yang bergegas menggendong Della ala bridal style.

" Kita mau ke uks?" tanya Hanna yang di balas gelengan oleh Chiko.

"Kita pulang ke rumah Della. "

🐧🐧🐧

Tbc ya guyyyysssss...

My ig : @flo_minerva
@moudithadebria

Stop It Mr Bullying (TAMAT) Where stories live. Discover now