❎Back to home?🌈🌈🌈

339 48 304
                                    


Happy reading~

.
.
.
.
.

"Jika aku ingin menjalani takdir ku, entah apa yang akhir nya akan terjadi. Lebih baik menerimanya."

.
.
.
.
.

Perdebatan demi perdebatan sudah terdengar dengan keras dari dalam kamar Jeon Jungkook, Hanya karna Shaji yang terus menerus ingin Jeon ikut pulang bersama nya dan bertanggung jawab atas permasalahan Min Yoongi. Kedua sejoli itu pun akhirnya beradu mulut. Tapi ingat! Bukan beradu mulut yang kalian pikirkan🌚 lebih tepatnya mereka bertengkar.

Sudah berkali-kali Jeon mengatakan tidak pada Shaji, namun gadis itu hanya menggelengkan kepala sekaligus menatap tajam ke arah pria di hadapan nya. Bahkan Shaji sesekali mengacungkan telunjuk nya pada wajah sang pria, Berusaha untuk mengancam pria itu.

Gadis itu jengah dengan semua pertengkaran nya, dan lebih memilih untuk pergi dari kamar itu. Jeon yang melihat Shaji mulai berjalan ke arah pintu pun langsung menarik tangan sang gadis.

"Mau kemana?" ucap nya.

Gadis itu hanya diam, memandang Jeon dari arah dekat seperti ini bukan lah hal yang mudah. Nyatanya, jantung dan akal sehat akan berhenti seketika saat harum tubuh Jeon sekaligus wajah tampan nya begitu jelas di hadapan gadis itu.

"Pergi menemui Taehyung." Jawab nya.

Jeon yang mendengar itu lebih menajamkan tatapan nya pada Shaji, seakan-akan mengatakan 'untuk apa?' pada gadis itu.

"Dia sedang sakit Koo, kau bertengkar dengan nya, Sampai dia hampir mati seperti itu. dimana akal mu?" pekik Shaji saat Jeon mulai menarik tangan nya.

"ya! Kenapa kau memarahi ku, lagi pula aku tak melakukan apapun pada Taehyung." ucap Jeon merasa tak bersalah.

"Kau pikir aku berbohong? jelas-jelas kak Ho mengatakan itu pada ku." Jelas nya.

Shaji melepaskan tangan Jeon dari pergelangan tangan nya, berusaha untuk pergi dari sana namun pria itu menahan dan menarik nya keluar kamar, berjalan melalui tangga yang besar dan luas. Mereka berdua menuju ke ruangan Taehyung saat ini. Niatnya pria itu memang ingin membuktikan jika ia tidak bersalah.

"Kau tidak boleh memanggil Hoseok hyung dengan sebutan kakak." Jeon tiba-tiba menghentikan langkah nya dan menatap Shaji yang berada di samping nya dengan tajam.

"Dia lebih tua dari ku Jeon. Akan terasa tidak sopan jika memanggil nya dengan nama."

Shaji yang menerima tatapan mematikan dari sang pria pun hanya bisa menghela nafas nya pasrah, dia tidak mau bertengkar kali ini. Sudah cukup pertengkaran di kamar tadi.

"Koo, kookie. Panggil aku dengan sebutan itu, lagi pula aku juga lebih tua dari mu, kenapa kau memanggil ku dengan tidak sopan?"

"Kau sendiri yang meminta di panggil Jeon kan beberapa waktu lalu. Lagi pula jika aku bersikap sopan dengan mu aku akan memanggil mu dengan sebutan kakek." pekik Shaji.

Jeon merasa kesal mendengar semua itu, hancur sudah keinginan nya untuk menemui Taehyung. Terlebih lagi Hoseok sekarang masuk ke dalam daftar nama musuh terbesarnya selain Min Yoongi dan Jimin. Bukan karna kekuatan atau kekuasaan Hoseok, Jeon akan memasukan Hoseok ke daftar itu, karna dia berani mendekati gadis nya.

Shaji yang melihat tidak ada pergerakan dari Jeon pun langsung berlari menuju kamar Taehyung. Sang pria yang tersadar dari lamunan nya kini bergegas mengejar Sang gadis.

DIAVOLUL | JJK | [M] ✔Where stories live. Discover now