46 || Peak night

5.1K 184 10
                                    

******

——

——

"Buru nashwa!! Acara nya udah mau di mulai!!" Desak aulia.

"Sabar apa Idih." Sargah nashwa.

Gadis itu masih asik berdandan didepan cermin kamar.

"Kita itung sampe 3!"

"1..."

"2..."

"Shit! Di tungguin nya nggak tau diri!!" Teriak aulia, saat yang di tunggu sedari tadi, nashwa sudah melengaskan langkahnya keluar kamar duluan.

Keysa terkekeh melihat tingkah konyol kedua temannya itu. Ia pun segera menyusul nashwa dan aulia menuju aula utama, untuk melaksanakan malam puncak acara kelulusan angkatan tahun ini.

Aula utama sudah sangat ramai dan dipenuhi oleh seluruh siswa kelas 12 yang sudah rapih dan kompak menggunakan baju couple perkelas.
Keysa dan kawan-kawan nya pun sudah cantik mengenakan baju couple tersebut.

"Kal! Lo liat Keysa deh malem ini. Cantik banget ya!" Ujar igem takjub.

Haikal menoleh ke arah gadis yang dimaksud oleh igem, Keysa. Harus haikal akui Gadis itu memang sangat cantik malam ini.

"Iya." Saut haikal

"Kalo aja dia nggak suka sama lo! Udah gue gebet kali tuh anak." Cecar igem.

Haikal menatap malas ke arah temannya yaitu igem. Entah kenapa saat ini mata haikal mulai Slalu melirik ke arah Keysa tanpa ia sadari.

"Cantik." Puji haikal dalam hati.

Malam puncak acara kelulusan digelar dengan megah, banyak acara yang akan diadakan pada malam ini.
Acara pertama adalah, pembukaan, baca puisi untuk guru setiap perwakilan kelas, nyanyi bersama, game, dan acara puncak malam ini. Yaitu pelepasan serta perpisahan.

Keysa mulai merasa bosan berada disini. Gadis itu memilih untuk duduk saja karena bokongnya terasa sangat pegal sekali karena terlalu lama berdiri.
ia melirik sekelilingnya, sampai-sampai mata coklatnya bertemu dengan iris mata hitam dingin milik haikal. Cukup lama mata mereka saling bertautan, sampai tak sadar bahwa haikal sedikit mengembangkan senyumnya ke arahnya.

Seketika karena terkejut. Ia membuang penglihatannya ke arah lain. Ia mengedipkan matanya berkali-kali. Lalu mengucak matanya, takut-takut kalau ia salah lihat. Keysa melihat haikal sedang tersenyum kearahnya, walau hanya senyuman tipis, namun gadis itu masih bisa melihat nya.

"Santai key santai! Mungkin aja dia lagi nggak senyum ke arah lo. Gausah ke ge-eran!" Umpatnya dalam hati.

Tak terasa akhirnya malam puncak acara pun dimulai. Semua pun mengikuti arahan dan instrumen yang diberikan oleh panitia perpisahan.
Acara malam ini adalah nyanyi bersama untuk guru-guru, bahkan ada juga yang menangis, bergandengan dan berjabat tangan dengan teman-teman yang lain. Tak terasa, akhirnya perjuangan mereka menempuh pendidikan sampai jenjang menengah akhir akan tamat malam ini juga.

Keysa dan yang lain mulai merangkul satu sama lain, membagi suka duka yang sudah mereka lalui bersama.

Sehabis acara itu semua selesai, tiba-tiba saja Andra naik ke atas panggung aula. Semua pun terkejut dan bingung, mau apa pria itu berdiri diatas panggung aula?

SLS [1] My ice boy Onde histórias criam vida. Descubra agora