"Mas.. Mas Chandra kita sudah sampai.." Kata Pak Sarif, supir mobil yang mereka tumpangi. Chandra terbangun dari tidurnya yang terasa begitu singkat itu, ia benar-benar terlalu letih seharian ini. Matanya mulai beradaptasi dengan pemandangan di sekitarnya. Ini bukan komplek apartemennya. Dimana mereka sekarang?
Ia menoleh ke samping dan mendapati Alyssa masih tertidur di bahunya.
"Pak kita dimana ini? Kok bukan di apartemen saya?"
"Hmm.. iya Mas, ini katanya kejutan dari Bapak Ibu untuk Mas Chandra dan Mba Caca. Saya diminta untuk mengantarkan Mas Chandra ke sini, kamar hotel yang telah dipersiapkan oleh mereka."
WHAT. He's not prepared for that. Alyssa harus tahu mengenai hal ini.
"Ca.."
"Hm.."
"Ca, udah sampai.." Panggilnya.
"Ca.." Katanya menepuk pelan pipi gadis itu. "Banguun.. udah sampai, we're doomed. You must see this."
"Gue ngantuk.."
"Gue serius, kita dihadiahin honeymoon."
"WHAT." Katanya, gadis itu benar-benar terbangun setelah mendengar perkataannya.
"Silahkan Mas, Mbak.. pesen dari Ibu semua sudah disiapkan, baju ganti dan lain-lain juga." Kata Pak Sarif. Kemudian Chandra mengecek telepon genggamnya, ada pesan yang dikirimkan oleh ibunya.
Ibu:
Yang, karena kamu katanya sibuk dan gak akan sempet cuti bulan madu, Ibu sama Papa kasih hadiah nginep di sini sampe besok. Happy Honeymoon yaa sayang.. walaupun singkat, semoga berarti.
Ia kemudian menyimpan kembali telepon genggamnya. "Ca, malem ini kayaknya kita harus tidur di sini deh.. Nyokap bilang mereka udah siapin semuanya."
"Iya Mas Chan.. selamet berbulan madu yah. Biar Ibu sama Bapak cepet dapet cucu, hehe" Kata Pak Sarif tersenyum mencoba menggodanya. Apapun yang ada di kepala Pak Sarif ketika itu, tidak akan mungkin terjadi malam hari ini.
****
Di lobby mereka diarahkan oleh staf hotel yang ramah. Mereka mengatakan bahwa kamar hotel suit yang dipesan untuk mereka berdua telah dipersiapkan dengan spesial. Chandra dan Alyssa hanya bisa mengangguk dan mengikuti kemanapun pria itu membawanya.
"Silahkan Pak, sudah sampai, kamarnya telah di check-in kan, juga dipersiapkan spesial untuk honeymoon. Dalam paket honeymoon ini juga telah termasuk di dalamnya couple spa yang bisa dinikmati besok. Jika terdapat hal lain yang diperlukan Bapak bisa telepon layanan kamar kami." Katanya lalu meninggalkan mereka berdua. Alyssa kemudian masuk terlebih dahulu. Perasaannya semakin tidak enak ketika Alyssa mulai menyebut nama Tuhan.
"Chan.. setidaknya kalau di hotel luas.. oh my God." Kata Alyssa. Matanya terlihat tak bisa berkedip ketika melihat pemandangan kamar mereka yang telah dihias sedemikian rupa dengan taburan kelopak bunga mawar dan handuk berbentuk angsa yang di taruh di ranjang besar yang nyaman. Tiba-tiba ia terkekeh.
"This is surely funny." Katanya. "Look at the swan couple kissing."
"This is so extra.. Nyokap lo ekstra sih.." Kata Alyssa yang mulai berkeliling. Kamar itu benar-benar dipenuhi dengan kelopak bunga. "Yang pasti pengen gue lakukan adalah bersihin semua make up ini dan ganti baju tidur. Baju yang gue siapin di apartemen lo.. dimana ya ditaruhnya.."
"Mungkin di walked-in closet nya?" Kata Chandra. Chandra kemudian membuka jasnya, melepas dasi kupu-kupu, dan membuka beberapa kancing kemeja yang sejak tadi membuatnya gerah dan tidak nyaman.
YOU ARE READING
Tangled Up
ChickLitAlyssa selalu menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupannya. Ia mengenal gadis itu sejak sekolah dasar. Tidak ada teman lain yang lebih mengenalnya selain gadis itu. Chandra tidak tahu, suatu pagi di akhir pekan itu akan mengubah seluruh peta per...
