❄38❄Badgirl vs goodboy

12.3K 524 27
                                    

"Gue gak bisa jawab sekarang, gue--"

"Lo gak perlu jawab sekarang, gue bakal setia nunggu jawaban lo." Potong Alvin sambil menerbitkan senyuman manisnya

Nada menatap lekat manik mata Alvin.

"Gue masih trauma sama yang dulu." Ucap Nada sedikit menunduk

"Gue akan mencoba buat ngilangin rasa trauma lo itu." Ucap Alvin sambil menggenggam tangan Nada erat

Lalu tak lama setelah Alvin berucap, terdengar dering ponsel yang berasal dari tas Nada. Ia pun langsung mengeluarkan ponsel itu dari tasnya. Terpampang bahwa ayah nya lah yang menelpon.

"Hallo yah? Kenapa?"

"...."

"Oke yah."

Ponsel itu pun kembali disimpan ke dalam tasnya setelah ia mematikan telpon tadi.

"Vin, gua disuruh pulang nih." Ujar Nada

"Yaudah ayok, udah sore juga."

Alvin sedang menyalakan motornya, sedangkan Nada sedang memakai helm yang Alvin beri. Saat Nada akan naik ke motor Alvin, tiba-tiba ada seseorang yang memanggil nama Alvin.

Nada yang namanya tidak disebut pun ikut melihat siapa yang memanggil Alvin barusan. Dan ternyata Risa.

"Alvin anterin gue dong, dari tadi gak ada taksi yang lewat." Ujar Risa sambil menampakkan wajah memelasnya

"Gak bisa. Gue harus anterin cewek gue dulu." Alvin bersiap akan melajukan motornya, tetapi ditahan oleh Risa

Risa menatap tajam kearah Nada yang sedang duduk di belakang Alvin. Nada tidak menanggapi itu, ia pura-pura menyibukkan diri dengan bermain ponsel.

"Lo pacaran sama dia?" Tanya risa menunjuk kearah Nada dengan suara yang agak sedikit meremehkan

Sudah tidak bisa didiamkan lagi, akhirnya Nada bertindak saat ia merasa diremehkan. Tapi saat ia akan mengeluarkan unek-unek nya pada Risa yang sudah ia tahan sedari tadi, Alvin langsung melajukan motornya. Meninggalkan Risa sendirian diparkiran.

Terlihat dari kaca spion motor, Risa sedang menghentak hentakkan kakinya ke aspal. pertanda kesal.

Selama diperjalanan tidak ada yang mengeluarkan sepatah kata apapun. Mereka sibuk dengan pemikiran mereka masing-masing.

Saat mereka sampai di gerbang komplek rumah Nada, ia langsung memberitahu Alvin agar menghentikan laju motornya.

"Vin. Sampe sini aja." Ucap Nada sambil menepuk pundak Alvin, refleks Alvin pun menghentikan motornya

"Kok disini sih? Masih jauh loh ini."

"Gak papa kok, lagi pula gue udah biasa jalan kaki dari sini kerumah." Nada langsung turun dari motor Alvin

Alvin membuka helmnya. "Gue gak enak nih sama bonyok lo, gak ada pamitnya sama sekali."

"Gak papa lah, makasih ya udah nganterin gue. Bye Alvin!!" Nada melambaikan tangannya sambil berlari

"Tuh anak aneh banget deh, kadang nyeremin, kadang gemesin." Alvin bergumam sambil melihat Nada yang sedang berlari

Nada berhenti berlari saat ia mendengar seperti ada yang memanggil namanya.

"Loh? Aksa? Kok lo bisa ada disini?"

Yap! Orang yang memanggil namanya tadi itu Aksa.

"Gue mau kerumahnya Aldo, tapi gue lupa kalo dia masih latihan basket disekolah." Jelas Aksa

Bad girl vs good boy [REVISI]Wo Geschichten leben. Entdecke jetzt