Misfortune And Grace Part 1

4.5K 327 20
                                    

“Ya! Coba kau lihat Jeon Jungkook dan Lalisa. Apakah mereka berpacaran?”

“Entah. Tapi jika tidak kenapa mereka sedekat itu?”

“Apa kau bercanda?”

“Jungkook Oppa! Astaga! Dia sangat tampan!”

“Benar, setampan itu, dia mau bersama Lisa? Padahal aku lebih cantik daripada dia.”

“Kudengar Jungkook menyukai Nayeon, bagaimana bisa dia tiba-tiba menjadi kekasih Lisa? Sebenarnya jika dilihat-lihat, Nayeon jauh lebih baik. Dia pintar, cantik, begitu baik, bahkan menjadi kesayangan dosen disini. Namun Lisa? Dia tidak pintar, lemah di berbagai mata pelajaran, dan juga tak kaya. Kenapa Jungkook mau bersamanya? Apa kau tidak merasa aneh?”

“Aku juga merasa aneh. Tapi aku tidak tahu apa-apa.”

Jungkook berdecak mendengar bisikan rumor-rumor yang beredar semenjak dia terus bersama Lisa karena insiden itu. Jungkook awalnya menolak, terlebih ketika di kampus. Namun Lisa selalu mengancamnya sehingga pria itu tak bisa berkutik atau melawan. Jungkook termasuk keluarga kalangan atas, jadi bisa dikatakan dia cukup kaya, dia bisa saja menyewa pengacara atau membayar uang agar bisa bebas. Namun Jungkook tahu karakter Ayahnya yang keras, Ayahnya tidak akan membantunya dan membiarkannya masuk penjara, walau tidak akan lama. Namun Jungkook tetap tak mau, karena itu dia tak mau dilaporkan.

Sedangkan Lisa, gadis itu tak peduli, bahkan menulikan pendengarannya. Dia memasuki kelas seperti biasa. Sebenarnya dia bahagia karena mendapat kesempatan emas seperti ini. Sejujurnya, dia menyukai Jungkook, atau mungkin mencintainya sejak MOS di kampus mereka. Namun dia takut mengutarakan perasaannya dan gengsi mendekati Jungkook, dia juga tidak ada alasan mendekati Jungkook. Namun Tuhan memberikannya rahmat sehingga dia bisa menghabiskan waktu dengan Jungkook.

“Lisa.” Jungkook berbisik kepada Lisa yang berjalan di depannya.

“Apa?”

“Biarkan aku menjauh darimu sebentar. Apa kau tidak malu?”

“Memangnya aku tidak memakai baju?” jawab Lisa. “Apa kau malu? Kenapa? Kau tidak memakai baju?” sarkasnya.

“Bukan itu—“

“Kau malu berjalan denganku kan?” Lisa menghentikan langkahnya sejenak, menatap Jungkook saat mereka ada di koridor yang untungnya tak terlalu banyak seperti tadi. “Kau malu dibicarakan oleh orang-orang. Benar kan?”

Jungkook terdiam sesaat mendengar ucapan Lisa. Tak lama dia mengangguk. “Itu benar. Siapa yang tidak malu berjalan bersamamu?” Jungkook menyuarakan ucapannya.

Lisa sendiri berusaha tetap memasang wajah tenang, kentara sudah kebal, walau dadanya tetap saja sesak ketika mendengarnya, tertohok dengan ucapan Jungkook. Itu memang wajar sebenarnya. Dia adalah anak kedua dari dua bersaudara, Ayah dan Ibunya meninggalkan dia dan saudaranya, dia hanya sendirian di rumah bersama Kakak laki-lakinya. Uang kuliahnya dibayar oleh Pamannya, satu kampus tahu itu.

Wajar Jungkook malu.

“Sudahlah, kau harus belajar untuk tidak malu bersamaku, seharusnya kau terbiasa.” Lisa menatap Jungkook dengan dagu terangkat sedikit dan tangan dilipat di dada. “Tidak usah dengarkan mereka.”

Misfortune And Grace [LK]✅Where stories live. Discover now