PART 45

8.9K 606 52
                                    

HAPPY READING

.

.

.

.

.

.

*****

"Ibu sangat menyeramkan" ujar Sean bergidik ngeri dan di amini oleh Damian.

"Seperti di rasuki oleh setan" balas Damian.

Mereka berdua pun memakan mangga muda yang asam nya luar biasa itu dengan hati meringis.


***

     Seperti malam - malam sebelum nya Alana selalu buat ulah dan bertingkah aneh yang membuat kepala Damian sakit ketika. Bukan nya apa, tapi sunggu Alana berubah di luar akal sehat nya.

Mood nya pun silih berganti, kadang ceria, marah - marah lalu setelah nya menangis kejer. Saat ditanya jawab nya pasti.

"Aku tidak tau kenapa aku menangis, kau tau kenapa aku menangis?".

Lah bagamana cerita nya? Dia yang menangis malah tanya ke dirinya.

Pernah suatu hari saat Damian baru pulang kerja tiba - tiba Alana marah - marah tanpa jelas, pas ditanya bukan nya jawab Alana justru melempar Damian pakai panci.

Waktu malam hari Damian bertanya lagi kenapa tiba - tiba marah - marah jawaban Alana mampu membuat Damian shock setengah mati.

Bagaimana tidak shock jika jawaban nya sungguh tidak masuk akal.

"Aku kesal melihat kau memakai kemeja warna merah".

"Alasan nya?" jawab Damian tetap tenang walupun hati nya greget ingin mencubit pipi Alana yang semakin hari semakin tembam.

"Karena merah itu melambangkan api. Api kan ada nya di neraka. Aku kesal, aku tau kau pasti masuk neraka tapi jangan terlalu di umbar juga kalau kau penghuni neraka yang sesungguh nya".

Ingin rasanya Damian menangis saat itu juga mendengar jawaban Alana yang tidak masuk akal dan konyol itu.

Ya Tuhan, Damian memang sadar dia bukan orang suci dan dosa nya terlampau banyak sekali, hingga tak terhitung lagi. Melantari anak dan istri, meninggalkan mereka, lalu memisahkan anak dan ibu.

Belum lagi dosa yang - dosa lain nya. Tapi tidak harus di katakan secara gamblang seperti ini juga kan? Astaga! Wajah Damian sudah memerah, bukan, bukan karena marah pada Alana tapi malu sendiri dengan jawaban konyol istrinya.

Tidak sampai di situ saja. Selama dua minggu berturut - turut ini tingkah aneh Alana makin menjadi.
Membuat nya maupun Sean makin prustasi, terlebih lagi dirinya, karena Damian lah yang paling sering dibuat elus dada dengan tingkah ajaib nya itu.

Sepertinya istri nya ini masih mempunyai dendam kesumat padanya atas dosa - dosa nya dulu.

Tapi kan ia sudah meminta maaf pada Alana. Dan juga dia pun sudah menjelaskan secara total tanpa dikurangi ataupun di tambah - tambah, Apalagi yang kurang?.

RETURN MY CHILDWhere stories live. Discover now