22

1.1K 98 4
                                    

Peringatan bahwa ini bukan cerita gs, ini Baekhyun real laki-laki.

Baekhyunnya kan udah cantik:')

!!!Bahasa baku!!!

^•^Selamat Membaca^•^

¤¤¤

"Baekhyun, kau ada tamu," Baekhyun mendongak menatap Taeyeon lalu ia mengangguk. Ia ingat jika semalam ia menyuruh Tao ke perusahaannya. "Suruh dia masuk," ucap Baekhyun.

"Baiklah,"

Tak lama setelah Taeyeon keluar, Tao memasuki ruangan Baekhyun dengan menggunakan kaos abu-abu polos dan celana levis pendek. Tidak lupa ia memakai topi dan juga masker yang menutupi wajahnya.

Baekhyun menatap Tao dengan datar. Ia lalu mengambil remote untuk menutup gorden otomatisnya. Supaya orang di luar ruangan tidak melihat mereka, oh terutama tidak melihat Tao.

Tao lalu melepas topi dan juga masker hitamnya. Ia tersenyum pada Baekhyun yang kini sedang menatapnya. "Bagaimana malammu, Baek?" Tanya Tao menggoda.

Baekhyun mendesis pelan. "Lupakan itu, Tao" ucap Baekhyun tajam. Tao hanya terkekeh.

"Ku rasa kini kau sudah akrab kembali dengan Chanyeol? Atau jangan-jangan kau sudah memulai bersamanya lagi?" Tanya Tao menebak.

"Tidak sampai memulai bersamanya lagi. Ayolah Tao, Chanyeol tidak akan mencintaiku kembali jika ia sudah tau semuanya," ujar Baekhyun, ia merasa ada yang menusuk di dalam hatinya ketika ia mengucapkan hal tersebut.

Tao seketika terdiam. Ia dapat merasakan apa yang Baekhyun rasakan. Itu menyakitkan, namun memang yang diucapkan Baekhyun benar. Baekhyun sudah menuduh Chanyeol seorang pelaku pembunuhan tersebut. Baekhyun bersikeras untuk menghukum Chanyeol dalam penjara. Bukan tidak mungkin Chanyeol akan membenci Baekhyun ketika ia tau semuanya.

"Tao, apa yang membuatmu kemari?" Tanya Baekhyun memecahkan keheningan.

Tao menghela nafasnya. "Aku..aku bertemu Kris, Baek" ucap Tao dengan nada pelan.

Baekhyun terkejut, ia bahkan menatap Tao. "Bagaimana bisa?"

"Aku tidak tau. Itu benar-benar tidak sengaja. Aku sedikit mengobrol dengannya,"

"Mengobrol? Apa kau gila?"

"Baekhyun, jika aku pergi itu akan membuat Kris curiga. Maka dari itu aku memilih untuk mengajaknya berbicara sebentar," ujar Tao.

Baekhyun terdiam sembari berfikir. Ia duduk dikursi kebesarannya dengan meletakan tangannya diatas meja. Ia menyatukan telapak tangannya untuk menjadi tumpuan dagunya. "Tao, kembalilah ke China," ucap Baekhyun.

Tao menatap Baekhyun terkejut. "Kau gila? Tentu saja aku tidak mau!" Tolak Tao dengan ketus.

"Tao, jangan sampai Kris menemuimu lagi. Itu membahayakanmu," Baekhyun terlihat sangat khawatir.

"Jika aku bertemu Kris, aku akan melakukan hal yang sama seperti kemarin. Aku tidak akan kabur, dan semoga saja Kris tidak curiga apapun" kata Tao.

Baekhyun memghembuskan nafasnya. Ia lalu mengacak rambutnya frustasi. Lelaki mungil itu menatap Tao lemah. "Tao, aku mengkhawatirkanmu. Aku juga mengkhawatirkan hyung-mu"

Tao tersenyum. "Inilah yang membuatku tadinya tidak ingin menceritakan pertemuanku dengan Kris, pasti kau akan khawatir padaku. Tenanglah Baek, aku tidak-"

STAY WITH ME [CHANBAEK]Where stories live. Discover now