27. Flascback Alvin

29 7 0
                                    

Heppy reading

.
.
.

{ Flashback }

"hei al, kamu kenapa melamun?" tanya fadli, lalu melihat arah pandang alvin yang memandang gadis memakai seragam sekolah. "loh kenapa lihatin tu anak SMA? Hahh gue tau loh suka ya sama salah satu tu anak? Hem?"

"apa an si, mendingan loh diem deh. Gak usah banyak omong"jawab alvin dingin.

"udah de al, ngaku aja kalau lo, liatin tu salah satu dari mereka kan?" tanya fadli yang tak menghiraukan perintah alvin.

"heehhh" dengus alvin marah. Lalu pokus kembali pada tugas kuliahnya.

Sedangkan di sisi gadis...

"rim kamu tunggu di sini ya!!! Aku mau ketoilet bentar"

"hem" jawab nya datar.

Sekitar berapa lama akhirnya temannya datang, bertepatan makanan yang mereka berdua pesan.

"rim, gimana kalau kita buka cafe kecil kecilan, sapa tau nanti banyak pengunjung. Kan kita bisa banyak uang" saran anisa.

Rima diam saja tanpa mau menjawab pertanyaan dari anisa.

"rima aku ini nanya sama kamu, bukan sama patung"sebal anisa.

"aku lagi mikir nis, gimana kita bukanya. Sedangkan kita aja belum ada modal buat buka. Dan kita mau buka cafe tapi enggak tau yang mau dijual apaan?" balas rima.

"aku punya tabungan kok, gimana kita gabungin aja uang tabungan aku sama kamu. Ya, aku enggak tau sih nanti banyak uang siapa di antara kita berdua."

"ya sudah, kalau udah ada uang. Harus bukanya di mana nis? dan satu lagi, kita mau jual apa coba" ucap rima dengan geram.

"kita coba coba dulu aja, sapa tau kayak kita menang undian. Besok kita pikirin m, dan bukannya kamu punya aunty yang baik itu. Gimana kita tanya sama dia?"

"oke"

"nah kemarin kata ibu panti, ruko di dekat sekolah kebetulan kosong. Kita sewah ya? Harga sewahnya pun lumayan murah perbulan. Itu pun kita belum tawar menawar harga" saran anisa. Yang memakai pakaian putih abu abu.

"hemmm..." balas rima.

.......

Alvin POV.

"kemana gadis itu ya? Biasanya juga nongkrong disini? Udah tiga bulan gue kesini terus tapi enggak pernah lihat lagi" gumam alvin mengerahkan pandanganya di seluruh cafe.

"mas... mass.. " panggil alvin

"ya ada apa dek?"

"mas tau gak? Gadis sekolahan yang sering kesini, saya enggak pernah lihat lagi soalnya" tanya alvin pada pelayan laki laki itu.

"maaf dek, kalau boleh tau ciri cirinya bagaimana?"

"yang satu rambutnya di kuncir kuda tapi
Di kepang rambutnya hitam lebat, warna kulitnya sedikit sawo matang... kalau yang satu lagi rambutnya di sanggul dan kulitnya lebih putih dari temannya itu, dan tinggi badannya hampir sama" ujar alvin dengan memperagakan apa yang di ucapkan.

"biasanya duduk di ujung sana"lanjut alvin menunjuk meja yang sedikit hujung.

"hemmm.. Kalau gak salah namanya neng anisa kalau yang rambut kepang tapi kalau yang di sanggul namanya rima. Orangnya sedikit cuek kan?"

Ku Bahagia Karnanya. (TAMAT)Where stories live. Discover now