-;Sepuluh

5K 680 177
                                    

"Eh eh lihat deh."Ten meminta perhatian kepada Taeyong yang tengah asik bermain hp dari tadi.Tak ada respon,ten menyebik kesal,sebenarnya apa sih yang sedang taeyong sibukan?

"Eh lu kalau keluar sama gua gausah main hp bisa kaga sih?"Ten melepaskan topi yang ia baru saja kenakan,digantungkan kembali pada besi,ten meninggal taeyong begitu saja sendirian untuk mengelilingi isi toko.

Taeyong menyadari kepergian ten,pemuda itu segera menyusulnya namun tak mengeluarkan satu patah kata pun dari mulutnya.

"Kok gini?"

"apanya?"

Taeyong menunjuk ponsel miliknya,"ini,kok beda ya?"

"Apa njing yang beda?Lu nunjuk doang tapi kaga diliatin ke gua ya sama aja gua kaga tau!"ia mengomel dan menggerutu,taeyong menatapnya malas.Sungguh sangat cerewet Chittaporn ini!

Ia menarik lengan pemuda thailand itu agar mendekat kearahnya,dan juga menunjukan apa yang Taeyong maksud dari tadi.

Namun tetap saja Ten mengomel dan menggerutu karena tidak paham.Lebih baik kan Ten bertanya dan suruh menjelaskan padanya perlahan agar ia paham,bukannya mengomel dan mengumpati Taeyong!

"Gua jelasin tapi kagak di sini,dilihatin mbak mbaknya noh,lu jadi beli kagak?"

"Kagak."

"wooo kampret malu-maluin anjir!"

Hanya suara kekehan yang terdengar,Taeyong merotasikan bola matanya malas sebelum beranjak keluar dari toko souvenir tadi,meninggalkan ten bersama tatapan sinis pelayan toko.

🎥

"Jadi gini...."sekarang Taeyong dan Ten tengah duduk diemperan toko yang tutup.Bukannya kenapa mereka duduk di sana,hanya saja malas berjalan jauh-jauh untuk mencari bangku atau kafe.

Ten sudah menajamkan pendengaran dan pengelihatannya."Gini....?"

"Ya jadi gitu!"

Plak

Cengiran khas seorang Lee Taeyong keluar.Dan taeyong menyesali cengirannya.

Ten kembali mengomel!

Telinga taeyong panas mendengar umpatan dari tadi.Dengan cepat ia membungkam bibir tipis ten agar diam dan mengakhiri ocehan berisiknya.

"berisik goblok."

"ya lagian lu gitu,cepet tunjukin napa sih yong!"

"Ini nih gua mau nunjukij chat gua sama kak sehun."

Mendengar kata sehun membuat Ten langsung merebut ponsel milik Taeyong."Berubah gimana dia??"

"Ya lebih dingin ,mungkin?"

"Bentar bentar."Ten mulai membaca perlahan isi chatroom Taeyong dengan sehun.Aneh sebenarnya membaca chat orang lain,namun Ten ingin tahu bukan apa yang sebenarnya terjadi?

Menunggu,Taeyong memerhatikan sekitar.Menatap jalanan ramai dengan lalu lalang orang melintas,tiba-tiba perutnya berbunyi,uh taeyong lapar.

"Udah belum?"tanya Taeyong.

Ten pun memberikan ponsel itu kepada pemiliknya,ia menggeleng,"Gak paham gua."

Bioskop ⚝ Jaeyong ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang