🦅 ZAYYAN - BAGIAN DUA PULUH ENAM

3.2K 187 2
                                    

Sudah siap baca part 26?

Tekan tombol bintang dulu dong biar enak hehe ...

Selamat membaca sayang sayangku 💚

Selamat membaca sayang sayangku 💚

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

2

6. Selamat datang di neraka Vangars.

Zayyan, Gibran, Gara dan ke enam anggota lainnya ikut tengah menyusun rencana menjebak Dhevano kedalam perangkap. Ia baru dapat kabar bahwa pemberangkatan Dhevano sekitar jam sebelas siang. Itu tandanya mereka harus berhasil menangkap berandalan tersebut.

Tengah malam, tepatnya pukul dua belas. Mereka sama sekali tak ada henti-hentinya berdiskusi menyusun rencana ini. Demi Varel, hukum balas dendam tetap terus berlanjut. 

"Gimana pendapat gue, gue yakin ini bakalan berhasil." Ujar Gibran seraya memberi lingkaran pada foto Dhevano di papan putih yang sudah tertulis susunan rencana. "Apa ada tambahan lagi nggak soal rencana ini?" 

Zayyan mengacungkan sebelah tanga nya.

"Kalau misalnya kita gagal di rencana A, kita bakal pindah ke plan B? Kalau kita pindah rencana ke plan B, apa rencananya?" 

Gibran menjetikan jarinya. "Gue udah punya rencana yang paling hebat dan nggak bakalan gagal, jadi…" Sembari menulis idenya di papan tulis. "Kita butuh sepuluh anggota kita untuk menjaga tiap-tiap bandara. Karena gue yakin, dia pasti ada jalan pintas, mangkanya kita butuh sepuluh orang lagi untuk berjaga-jaga." 

"Kita bahkan nggak tahu peta bandaranya, gimana mau mencar, takutnya kita-kita ini pada nyasar, tahu sendiri lah bandara luas banget." Timpal Gara. "Gue antara yakin nggak yakin sama rencana ini, tapi…" Semua orang menoleh kepada Gara serius. "Ini terlalu berisiko," ucapnya.

Gibran mengusap dagunya nampak berpikir. "Betul juga kata Lo, ada saran lain nggak dari kalian?" 

"Ada," Zayyan lagi lagi mengacungkan tangannya. "Gue ada ide paling menarik, gimana sebelum dia pergi. kita jegat dia di perjalanan menuju bandara, pokoknya dua orang harus pura pura menjadi tukang begal terus kita culik aja tuh si Dhevano. Gimana, menarik bukan?" Semua mengangguk setuju termasuk Gibran sebagai pemimpin penyusun rencana.

"Kita semua setuju, dan rapat malam ini kita akhiri sampai disini. Besok kita siap-siap melakukan balas dendam kita." Ketika Zayyan berdiri semua anggota ikut berdiri. 

"Pokok nya besok kita harus berhasil nangkap si berandalan itu! Kita nggak boleh biarkan dia lolos dari kita!" 

"Benar!!" Jawab semua anggota Vangars serempak. 

"Bersiaplah Dhevano, gue bakal bikin Lo bersujud di hadapan gue. karena Lo usik keluarga gue, sama aja Lo lari masuk kedalam lubang neraka." Gumam Zayyan seraya sudut bibirnya terangkat.

•••

"Dasar anak babi ngapain lu disitu Angkasampret?" Maki Cilla di ambang pintu rumahnya. 

"Gue mau pulang saja, udah terlalu sore gue ada urusan penting." Balasnya lirikan matanya tertuju pada jam yang melingkar pada pergelangan tangan kanannya. 

ZAYYAN HARQUEL [END] ✓ SUDAH DI TERBITKANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang