🦅 ZAYYAN - BAGIAN ENAM BELAS

4.1K 289 19
                                    

Hai, nunggu aku update?
Sebenarnya aku mau up pas menjelang tahun baru semalam eh ketiduran.

Pastiin kalian sudah tekan bintang ya, dan jangan lupa habis itu komen dan share cerita ini ke teman teman kalian dan media sosial seperti tiktok, Instagram, Twitter, dkk.

Selamat membaca Zayyan sayang-sayangku 💙

Selamat membaca Zayyan sayang-sayangku 💙

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


16. Interogasi Papah mertua. 

Hari menjelang pagi, begitu juga dengan suara ayam berkokok cukup lantang untuk jadi sebuah alarm Zayyan yang sangat sulit bangun pagi. 

Semalam, ia dapat kabar, bahwa ayah pacarnya menyuruhnya kerumah. antara degdegan dan takut mencampur jadi satu. Zayyan harus memberanikan diri kepada ayah calon mertua, sebagai lelaki gantel harus berani bukan? Apapun resiko nya nanti, hadapi dengan santai, dan jangan gugup. Lagi pula, Zayyan sudah lama sekali tak berkunjung menemui papahnya sang pacar usai putus setahun yang lalu, ia sangat rindu bermain catur dengan Erlangga--Papah Vanila. Meski terbilang cukup posesif, Papahnya selalu ramah padanya. 

Di kamar, Zayyan berkaca didepan cermin full body. Ia ingin membuat sebuah skenario biar ia tidak gugup saat nanti berhadapan dengan Erlangga sekian lamanya tak berjumpa. 

Sebelum membuka suara, Zayyan menghela nafas dalam-dalam. 

"Selamat pagi, Om. Sudah lama tidak ketemu." 

"Om, saya sangat menyukai anak anda. Sangat–" 

"Om, saya ingin menikahi anak om nanti." 

"Tidak, Tidak, nanti Om Erlangga semprot gue." 

"Om, makin tua makin muda." 

"Heyyow! Om apa kabar!" 

"Saya dengan senang hati diundang makan pagi dengan keluarga om Erlangga, jadi kedatangan saya kesini juga ingin menikahi anak anda. Karena saya ingin dia satu-satunya milik saya." 

"Tidak, kalau gue bilang kayak gitu, auto di sembur air panas." Membayangkan saja Zayyan mendadak merinding. 

Zayyan menggaruk tekuknya yang mendadak gatal. Astaga, sangat sulit sekali.

"Kenapa sulit sekali." 

•••

Keberadaan dirumah keluarga Erlangga. Vanila dan ibunya sedang masak makanan untuk sarapan pagi bersama apalagi akan ada tamu special siapa lagi kalau bukan Zayyan Harquel pacarnya Vanila. Sedangkan Erlangga--Ayahnya tengah sibuk di halaman rumah sembari baca koran harian dan di tambah secangkir kopi hitam panas. 

Cuaca kota Bandung di pagi hari memang dingin, sangat enak jika pagi ini di mulai dengan melakukan aktivitas yang menyenangkan seperti yang dilakukan Erlangga sekarang. 

ZAYYAN HARQUEL [END] ✓ SUDAH DI TERBITKANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang