🦅 ZAYYAN - BAGIAN DELAPAN BELAS

3.8K 228 3
                                    

UDAH NUNGGU LAMA YA?

AKU AKHIR AKHIR INI SULIT NGEBAGIIN WAKTU, SEMOGA BULAN DEPAN AKU LEBIH RAJIN UPDATE YA!

TAPI KALIAN JUGA HARUS WAJIB RAMEIN CERITA INI JUGA BIAR AKU MAKIN SEMANGAT UPDATE!

JANGAN LUPA VOTE, KOMEN DAN SHARE CERITA INI KETEMAN-TEMAN KAMU DAN SHARE CERITA INI KE MEDIA SOSIAL KALIAN SEPERTI TIKTOK, INSTAGRAM, TWITTER, DKK

SELAMAT MEMBACA SAYANG SAYANGKU!


18. Babak Belur Varel dan Angkasa.

"Mau ngomong apa lo sama gue?" Tanya Angkasa berjalan angkuh sembari memasukan kedua tangan kedalam saku celana jeans nya. "Berani juga nyali lo kemari, nyari nyawa lo?" Sambung nya.

Zayyan melayangkan tinjunya mendarat ke wajah Angkasa cukup kuat.

Bugh! 

Angkasa tersungkur kelantai, nampak jelas sudut bibirnya robek dan berdarah. "ANJING! SIALAN LO!" Cowok itu meringis menahan perih akibat pukulan Zayyan.

"Berani-berani nya lo deketin pacar gue! Dia nggak ada salah apa-apa, awas saja kalau sampai lo deketin dia lagi, gue habisin Lo!" Ancam Zayyan serius. 

"Gue deketin Vanila bukan balas dendam," Angkasa bangkit berdiri dan sorot matanya tajam. "Gue deketin Vanila… karena gue suka sama dia!" Ungkap nya tanpa ada rasa bersalah. Kepala Zayyan berapi-api, seketika Zayyan melayangkan tinjuan lagi akan tetapi Angkasa dengan cepat menahan tangan Zayyan. 

"Ini yang terakhir kalinya, kalo sampai lo deketin Vanila. Gue sungguh-sungguh ancaman gue itu! Catet itu bangsat!" Zayyan menepis kasar. "Kalau sampai lo nyakitin pacar gue atau lo sentuh dia gue nggak akan terima, gue yang pertama bakal bunuh Lo!"

"Oh ya?" Angkasa tersenyum meremehkan. 

Zayyan mengepal tangannya erat, berani-berani nya dia tersenyum seperti itu persis mirip setan. 

Zayyan menarik kerah seragam Angkasa kuat, emosinya sudah di ujung tanduk. 

"Kita lihat saja nanti, gue sumpahin lo bakal berlutut di hadapan gue nanti! Gue jamin lo bakal meminta maaf ke gue setelah apa yang lo perbuat! Termasuk kematian Erza!" Peringat Zayyan.

"Nggak akan! Dan nggak akan terjadi!" Nada bicara Angkasa meninggi. "Lo jangan macam-macam sama gue, atau lo bakal tahu konsekuensi nya bakal gimana kalau lo berani macam-macam." 

"Payah!" 

"Apa?" 

"Payah. Lo dari dulu juga di juluki orang payah, bahkan saudara Lo sendiri bilang lo tuh manusia paling payah didunia." Ucapan Zayyan berhasil membuat emosi Angkasa mendidih.

***

Cuaca siang begini memang cocok untuk makan dan minuman dingin. Lonceng pintu berbunyi sebagai tanda pelanggan masuk kedalam kedai eskrim. Hal itu membuat cewek cantik dengan rambut sebahu itupun menggerakkan tubuhnya menoleh ke sumber suara, cewek itu Chika, sahabatnya Vanila. 

Jantung Chika seketika berdebar tak keruan. Pasalnya orang yang masuk ke kedai adalah pacarnya yang sudah enam minggu setelah cowok yang bernama Varel mengajak Chika berkencan. 

ZAYYAN HARQUEL [END] ✓ SUDAH DI TERBITKANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang