Jemarinya yang gemetaran membelai topeng berbahan metal berhiaskan permata kecil di tiap sudutnya. Uniknya, pada bagian mata sebelah kiri didesain tanpa metal yang mengelilingi. Sehingga mata kirinya akan terlihat lebih jelas.

"Indah sekali," ucapnya berbisik. "Tapi aku tidak bisa memakainya kalau tidak ingin penonton melihat wajahku lebih banyak."

"Justru itulah tujuanku. Aku berharap seperti yang kulihat secara langsung, penonton juga bisa menangkap dengan jelas pancaran tulus matamu saat menikmati makanan."

Tatapan Yeji langsung melembut, merasa luluh. "Sunbae...."

Baru kali ini ada seseorang yang menyinggung tentang ketulusannya ketika makan. Itu merupakan kata-kata paling indah.

"Bukan saatnya kau tersentuh. Sekarang biar kubantu memasangkannya." Lelaki itu berjalan ke belakang punggung Yeji, menguntai tali topeng melingkari kepala gadis itu dan mengikatnya.

"Sudah pas?" Seokjin bertanya.

Yeji mengangguk. "Terima kasih."

"Kau tampak sangat cantik dengan ini," puji Seokjin penuh ketulusan usai kembali ke kursinya.

Dengan perasaan campur aduk dan pipi yang panas, Yeji hanya bisa diam. Baru kali ini dan pertama kali di hidupnya, Song Yeji merasa lemah ditatap pria.

Ah, jantungku.

Senyum sialan itu benar-benar menguji hatiku, Ya Tuhan.

Sebelum kamera menyala, Seokjin mendorong kursi beroda Yeji ke samping hingga wajah gadis itu menghilang dari layar.

Tidak paham maksudnya, Yeji mengerutkan alis. Bukankah mereka akan melakukan siaran bersama?

Ketika kamera menyala, Seokjin menunggu sekitar beberapa detik lalu mulai melakukan opening dengan wajah gembira.

"Semuanya, kalian pasti takkan percaya siapa yang kubawa hari ini."

Penonton bermunculan. Sudah ada belasan komentar yang masuk. Dalam hitungan singkat komentar itu mulai penuh bersama dengan beberapa icon balon atau bintang.

"Yaaaa, kalian pasti telah menantikan lama dengan siapa aku makan atau melakukan kolaborasi?" katanya dengan ekspresi wajah berlebihan sambil tertawa. Suara tawanya terlalu energik sampai terdengar seperti kaca yang sedang dibersihkan.

Oke, Yeji sudah mengerti dan paham jika lelaki itu terlihat ceria, baik on-camera ataupun off-camera. Ekspresinya memang tidak dibuat-buat.

Satu poin tambahan kenapa Seokjin banyak dicintai dan memiliki penggemar dalam jumlah fantastis meski bukan idol.

Kemudian selesai mengucapkan sepatah kata tambahan, Seokjin menarik kursi Yeji tanpa aba-aba hingga tampaklah wajah mereka bedua di layar.

Beberapa orang yang mengenal gadis itu langsung mengirimkan komentar.

(Hans_M): Yline, kan?

(ShukiRed): Siapa? Sepertinya pernah lihat.

(supergirl): HAHA Lol. EatJin & Yline is canceled. I'm out 🐍

(Moon.a): Aku cemburu, Oppa.

(JiHyang66): Tolong jangan terlalu dekat.

(missB): She is make me want to throw up my guts 🤢🤢🤮

(richoppa_): kalian serasi. Akan kukirim banyak balon walau agak cemburu.

(normalpeople): Everyone can be a danger to society. I bet this is intimidation stunts and while all of you hating Yline because you are jealousy. So stop guys!

StreamingWhere stories live. Discover now