29 - ending B

852 94 1
                                    

Chaewon berangkat bareng sama Mingyu. Bukan kaya akhir-akhir ini yang berangkat bareng sama Junkyu. Iya, karena tadi pagi Junkyu sama Changbin udah stay di depan gerbang rumah Chaewon. Karena kesel, akhirnya Chaewon minta bang Mingyu buat anterin dia.

"Makasih, bang."

"Sama-sama. Udah sana masuk, tuh udah ditungguin dua pengawal lo." Ujar Mingyu sambil terkekeh.

"Serah deh. Ya udah tiati, bang."

"Yoi duluan ya, Chae." Chaewon mengangguk dan beranjak dari tempatnya.

"Haelin! Bareng dong ke kelasnya!" Teriak Chaewon saat matanya menatap Haelin yang tengah berjalan memasuki gerbang sekolah. Haelin segera menoleh dan mengangguk lalu menunggu Chaewon yang berlari menghampirinya.

"Tumben ngga bareng Junkyu."

"Tuh lagi sama Changbin."

"Akur, tuh?"

"Kaga lah!"

"Gimana ceritanya?"

"Sama-sama rebutin gue. Gue juga bingung mereka tuh kenapa gitu."

"Ya lo maunya sama siapa?"

"Menurut lo sama siapa?"

"Kak Changbin. Junkyu ngga cocok sama lo, udah terlanjur suka lo sama kak itu soalnya."

"Gitu ya?"













*****











"Kak Changbin!" Changbin yang sedang menikmati burgernya menoleh dan mendapati Chaewon yang duduk di sebelahnya. Iya, Changbin duduk sendiri kok. Ya iya kan abis berantem sama Chaeyoung. Siapa lagi yang berani sama Changbin selain mereka berdua.

"Chaewon?"

"Hehe.. kaget ngga?"

"Iya!"

"Jadi gue udah mutusin lo ntar balik harus anterin gue dulu." Setelah itu Chaewon beranjak dari tempatnya dan pergi membeli makan untuk dirinya.

"Lah, Chaewon!"

"Lah, Seoyeon!"

"Eh, lo gimana sama itu?"

"Ngga gimana-gimana emang mau gimana?"

"Putus?"

"Ngga kok."

"Terus kok makin jauh? Rumornya.."

"Ngapain percaya rumor?!"

"Chaewon gue mau ngobrol sama lo." Chaeyoung memanggil Chaewon dengan wajah yang menggelap. Ia berjalan menjauh saat sudah memastikan bahwa Chaewon mengikutinya.

"Ngomong apa?" Tanya Chaewon to the point.

"Gue mau nyerah sama Changbin." Chaewon mengangguk.

"Yakin ngga, nih?"

"Won, gue ngga mau bercanda."

"Siapa yang bercanda? Gue juga ngga."

"Gue mau minta maaf sama lo. Nama lo udah bersih, Changbin udah tau semuanya tentang kejadian itu. Makanya gue mau perbaikin hubungan kalian berdua yang rusak."

"Makasih. Tapi lo yakin? Lo yakin udah bener-bener ngga ada rasa sama Changbin?"

"Ngga Won. Lo ngga perlu mikirin gue, masalah perasaan gue lupain aja."

"Ya udah, makasih ya udah relain Changbin buat gue."

"Ngga, gue minta maaf gara-gara udah ada di antara hubungan lo berdua."

"Iyaa udah gue maafin. Ya udah lah lupain aja yang lalu. Gue udah lega kalo lo udah minta maaf atas kesalahan lo." Chaeyoung mengangguk dan beranjak dari tempatnya.

"Chaewon?" Ujar Hwall memastikan saat ia berpapasan dengan Chaewon.

"Hwall?"

"Ngapain?"

"Chaeyoung bilang nyerah dia sama Changbin."

"Ohh terus sama Junkyu?"

"Dari awal kan emang ngga ada apa-apa."

"Ohh gitu ya udah. Tuh orangnya." Unjuk Hwall dengan dagunya pada Junkyu.

"Chaewon?"

"Apa?"

"Sama Changbin gimana? Rencana yang kemarin berhasil?"

"Berhasil kok. Thanks ya."

"Sama-sama. Btw jangan lupa ya?"

"Ngga elah, lo ntar minta aja sama piliks."

"Ya udah oke deh. Outlast ya?!"

"Iyaa itu mainan jaman kapannya gue sih elah?!"

"Chaewon?" Panggil Changbin saat matanya melihat Chaewon yang sedang berbicara serius dengan Junkyu.

"Eh, kak Changbin hehe.."

"Ngapain?"

"Ngga tau tuh ngga jelas emang."

"Ya ilah gue ngga bakal rebut, kok."

"Nah ya udah kak yuk ke kelas Chaewon!" Ajak Chaewon ke Changbin yang langsung menjauh dari Junkyu.

"Hah dasar!" Keluh Junkyu. "Awas aja kalo ngga jadi kasihin gue gamenya!"





























this is what you got cause you've choosen Changbin

this is what you got cause you've choosen Changbin

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Masih ada bonus part

[1] Truth or Dare ✓Where stories live. Discover now