Ch19 : Bad Feeling!

3K 417 102
                                    

Jangan lupa vote dan komentarnya, biar authornya semangat lanjutin ff 🖤 Gatau kenapa Vivi paling suka liat komentar2 kalian. Itu sih menurut vivi ya, gatau kalo menurut author yang laen.

JANGAN SIDERS 🚫

"Apa yang harus kita lakukan?"

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Apa yang harus kita lakukan?"

"Celakai laki-laki bernama Kim Taehyung. Apa pun caranya, tapi jangan sampai dia mati."

"Baiklah. Bagaimana dengan bayarannya?"

"Kirim nomor rekeningmu. Setelah ku kirim foto Kim Taehyung, aku akan mentransfer uangnya."

"Oke. Senang bekerja sama denganmu, Park Jimin."

🖤

Berita tentang V berpacaran dengan Irene sudah tersebar luas seantero sekolah. Sebagian dari mereka ada yang mendukung, ada juga yang tidak.

Mereka yang tidak mendukung kebanyakan penggemar berat V Kim. Tak jarang V atau Irene mendengar cacian seperti, "Bagaimana bisa V pacaran dengan Bae Sonsaeng-nim? Bukankah usia mereka terpaut tiga tahun?"

Atau, "Kurasa Bae Sonsaeng-nim terlalu tua untuk V."

Ingin rasanya V merobek mulut mereka itu. Cinta itu buta, tak mengenal usia. Jika keduanya sudah saling mencintai dan menyayangi, siapa yang bisa menghentikan?

"V?"

"Jangan dengarkan apa kata mereka, Sayang."

"Tapi banyak yang tidak suka dengan hubungan kita, V."

V menghentikan langkah, begitu juga dengan Irene. Ia menoleh dan melihat gadis yang dicintainya menunduk sedih. Cacian yang keluar dari mulut mereka benar-benar membuat hati Irene sakit.

"Tidak perlu dengarkan kata-kata mereka. Cukup jalani saja hubungan kita, Sayang. Jika ada yang berani macam-macam padamu, langsung bilang padaku, mengerti?"

Irene mengangguk patuh. Lalu mereka melanjutkan perjalanan ke kantin.

"Jadi, mereka benar-benar menjalin hubungan?"

Seorang laki-laki yang sebelumnya bersembunyi di balik dinding bergumam pelan. Ia menghela napas, memegang dadanya yang sedikit sesak karena wanita yang selama ini masih ia harapkan sudah menjalin hubungan dengan lelaki lain.

🖤

"Jim?"

"Jimin?"

"Park Jimin!"

Nama yang dipanggil menoleh ke arah sahabat—lebih tepatnya mantan sahabat. Jimin terlalu kecewa pada Jungkook. Sudah hampir tujuh tahun mereka bersahabat, tapi hancur hanya karena satu orang.

"Apa?" tanya Jimin dingin.

"Aku tidak bermaksud mengkhianati persahabatan kita, sungguh."

"Munafik kau, Jeon. Sudahlah. Bukannya sudah ku katakan kemarin? Sudah tidak ada kata persahabatan di antara kita."

Hellenium•Kth✓Where stories live. Discover now