Chapter 12 - The devil will hunt him down

9.9K 615 92
                                    

Chapter Playlist:
Sweet Scar — Weird Genius
ft. Prince Husein, Reza Oktavian, Eka Gustiawan, Billy Taner

***

Hello gengsku🖤🖤🖤
Selamat membaca chapter ini ya!!
Jangan lupa untuk votes & comment pendapat kalian mengenai chapter ini🖤❤️

***

"Uh..."

Julius benar-benar speechless begitu mendengar pertanyaan Gavin barusan. Ia benar-benar tidak tahu harus membalas ucapan laki-laki dihadapannya ini seperti apa. Otaknya berputar dengan cepat untuk mencari segala alasan masuk akal tanpa harus menarik kecurigaan Gavin sebelumnya.

Apa alasan paling masuk akal yang bisa Julius berikan? Pergi jalan-jalan sendirian karena tubuh Julius sudah terlalu renta untuk menemaninya? Tidak.

Tidak mungkin.

Kode etiket dasar seorang escort adalah tidak boleh meninggalkan klien yang ia layani apapun alasan yang ia miliki. Jadi, alasan itu sangat tidak masuk akal dan bisa mengundang kecurigaan Gavino Ramirez ketika mendengarnya pikir Julius dengan getir. Saat ini juga rasa cemas menyelimuti seluruh tubuhnya, tanpa sadar membuat telapak tangannya dipenuhi keringat dingin karena rasa gugup yang ia rasakan.

Setelah memikirkan beberapa alasan yang masuk akal akhirnya, Julius memutuskan untuk membuka mulutnya perlahan untuk menjawab pertanyaan Gavin barusan namun, belum sempat ia membuka mulutnya, sebuah suara tegas menggantikannya untuk menjawab pertanyaan Gavin barusan. Kedua mata Julius membelalak kaget begitu mengenali suara familiar tersebut, tubuhnya langsung bergerak untuk menatap kearah sosok tinggi yang saat ini berdiri tepat di belakangnya dengan senyum mempesona yang menghiasi wajah tampannya yang ditutupi oleh topeng tersebut.

Sergio!?!?

Apa yang kau lakukan disini!?! teriak Julius dalam hati dengan tatapan tidak percaya begitu melihat sosok Gio yang berdiri dengan tegap seperti seorang pengawal pribadi yang sedang melakukan tugas untuk menjaganya.

Menaikkan sebelah alisnya perlahan, kedua mata biru Gavin perlahan bergerak untuk memperhatikan sebagian fitur wajah laki-laki yang berada tidak jauh dari posisi duduknya ini dengan tatapan penuh ketertarikan. Tidak banyak orang yang berani bersikap untuk menentangnya seperti laki-laki asing ini, tentu saja hal ini menarik sedikit perhatiannya.

"Oh? Kamu adalah..." ucap Gavin dengan nada malas sebelum menghentikan kalimatnya sambil terus memperhatikan sosok dihadapannya ini dengan tatapan yang sulit untuk diartikan.

Masih dengan senyum menawan yang sama, dengan gerakan sigap Gio menundukkan tubuhnya perlahan untuk memberikan gestur hormat kepada sosok Gavin. "Saya adalah pengawal pribadi yang di sewa oleh Mr. Salvatore untuk menemaninya selama acara pertemuan ini berlangsung" jawab Gio dengan nada sopan.

Ujung bibir Julius berkedut menahan tawanya begitu mendengar jawaban Gio barusan. Sepertinya bocah sialan ini baru saja salah meminum obatnya sampai bisa berbicara seperti ini...benar-benar bukan sikapnya sama sekali. Mendengarnya saja tanpa sadar membuat seluruh tubuhnya merinding sendiri.

Sergio benar-benar tidak cocok bersikap seperti ini terutama dengan sikap penurut begini pikir Julius dalam hati sambil berdecak pelan. Perlahan ia mengangkat gelas wine yang ada dihadapannya dan menyesapnya perlahan sambil terus memperhatikan kedua laki-laki yang masih terus bertatap muka di dekatnya saat ini.

Forever YoursWhere stories live. Discover now