PRÈCIOUS [S3] || Jinjoo / Chaejin

Modus

Masih flashback. Kali ini ngga sedih kok😂😂

Setelah pulang dari rumah minju. Yujin sedikit merasa lega karna minju bilang tak akan menghilang dari pandangan yujin sampai 1 tahun ke depan.

Semangat yujin pelan pelan pun terkumpul dari sokongan teman temannya.

Hari ini hari pertama tahun ajaran baru. Yujin kembali sekolah seperti biasanya. Ia sudah berpakaian lengkap dan ganteng, kali aja ada yang nyantol.

Saat tiba di sekolah banyak anak anak baru yang berarti junior. Yujin, yena dan hyewon terkadang memberi sapaan kecil pada cewe cewe. Sedangkan chae ngga berani, udah punya bini biasaa.

Sekarang mereka tengah duduk di pinggir lapangan melihat siswa siswa yang lagi di ospek.

"Robocop lo ga mau nggebet satu apa?" Tanya yena.

"Gue lagi gebet lil bunny" ucap hyewon santai.

"Goblok!" Kata yujin menoyor kepala hyewon.

"Duh, apa sih lo doggy!" Kata hyewon.

"Jangan wony kenapa elah!" Kata yujin

"Gue maunya wony, dari pada gue embat yuri" ucap hyewon sekenanya.

"Bangsat!" Kali ini yena yang menoyor kepala hyewon.

Itu kepala apa pimpong, seneng amat di toyor.

"Biarin ajalah hyewon, dia mah bilang gebet tapi kagak di pacarin" kata chae.

"Ga punya nyali mah begitu" kata yena.

"Eh gue jomblo biar banyak pilihan. Ga kayak lo pada! Satu mana cukup bray" ucap hyewon.

"Bego!" Kata yujin.

"Nah kayak lo gini jomblo, makan dah tu jomblo! Karma anjir!" Kata hyewon.

"Ni orang baut nya lepas apa bek? Berisik amat!" Kata yujin meminta jawaban dari yena.

"Korslet ini mah kabelnya robocop" jawab yena.

"Anjir lo!" Kata hyewon.

Dilapangan sana ada minju, sakura, wonyoung yang ikut osis. Yuri juga ada di lapangan tapi bersama club musiknya.

Tiba tiba datang anak mos cewe dan cowo nyamperin yujin cs, meminta tanda tangan yang di suruh oleh anggota osis.

"Kak minta tanda tangan dong" ucap sang siswi.

"Wani piroo?" Kata bebek.

"Aku mintanya sama kak yujin kok" ucap sang siswi.

Yujin langsung saja menoleh ke arah siswi tersebut. Padahal yujin lagi asik nontonin bidadarinya.

"Gue? Kok lo tau nama gue?"

"Ya siapa yang ngga tau tuan muda ahn di sekolah ini" celetuk yena.

"Tau dari mana?" Tanya yujin lagi tanpa menggubris yena.

"Dulu kita satu smp kak"

"Ohya? Yaudah sini biar gue ttd" ucap yujin mengambil buku di tangan siswi tersebut.

"Sekalian ini, anggota osis nyuruh" kata siswi tersebut memberi surat lalu mengambil buku di tangan yujin dan pergi begitu saja.

"Paan jin?" Tanya yena mengintip surat di tangan yujin.

Yujin membuka surat dan membacanya, di ikuti dengan ketiga temannya yang ikut membaca.

"Ebuset baru hari pertama udah dapat surat cinta njir!" Kata yena dengan bibir majunya.

"Berisik anjir!" Kata yujin.

"Beda emang aura anak sultan mah bek" kata hyewon.

"Iya kita mah apa, cuma kaleng kaleng" ucap yena.

"Kita? Lo aja bego!" Sergah hyewon mendorong bahu yena.

"Kalian berempat!" Teriak seseorang dari lapangan.

Sontak yujin cs melihat lapangan lalu melihat sekitarnya.

"Iyaa kalian"

"Kita?" Tanya yena.

"Iya sini"

Seorang anak osis memanggil yujin cs ke tengah lapangan, langsung saja yujin cs mengikuti perintah dan berdiri di depan anak anak mos.

"Tadi gue denger ada yang dapat surat cinta. Siapa?" Tanya salah satu anak osis.

Yujin tidak melihat siapa yang berbicara dengannya. Pandangannya tertuju pada minju yang juga melihat yujin.

"Ni inii" kata yena menunjuk yujin.

"Oh lo ketua basket ya? Kebetulan sekalian lo kenalin ekskul lo deh" kata anak osis tersebut.

Yujin mengangguk lalu menghadap ke anak baru di sekolahnya itu. Yujin mengedar pandangan pada semuanya dan tersenyum ramah.

"Halo, gue Ahn Yujin. Ketua basket, kalo ada yang mau join silahkan. Kita punya grup boy dan girl" ucap yujin.

Tiba tiba ada yang menunjuk tangan, ingin bertanya sesuatu pada yujin.

"Kalo yang cewe di ajarin siapa kak?"

"Gue sendiri" ucap yujin yang mana langsung mendapat sorak riuh dari siswi siswi yang mungkin naksir sama jin tomang.

Setelah perkenalan dan tanya jawab singkat yang yujin lakukkan, ia kembali mundur ikut berkumpul dengan beberapa anak osis yang ada minjunya.

"Lo dapet surat cinta jin?" Tanya sakura, yujin hanya mengangguk.

"Ini minju juga banyak dapetnya" kata sakura.

"Ya iyalah, kan bidadari. Pasti banyak yang naksir. Ya makin banyak juga saingan gue"

"Ya anak basket juga sampe dapet teriakan dari cewe cewe" kata minju mulai bersuara.

"Kebetulan aja itu mah" jawab yujin.

"Terus semenjak kapan ketua ngajarin basket cewe?" Kata minju sinis.

Yujin tersenyum mendengar nada bicara minju. Yujin tau minju tengah cemburu sekarang, masih ada yujin di hati minju ternyata.

"Kalo lo mau gue ajarin juga boleh kak" kata yujin tak bisa menahan senyumnya.

"Modus kamu mas!" Ucap minju lalu berlalu.

Yujin jelas aja udah tersenyum lebar. Kebiasaan dulu saat menggoda minju kembali bisa ia lakukan.

Mungkin kesempatan untuk mengambil hati minju lagi bisa yujin lancarkan nanti. Setidaknya dia harus menyingkirkan omjek dulu dari hidup minju.

------