7. Kucing garong

2K 83 3
                                    

"Len len! Sini deh bentar"

"Apa? Gue mau masuk kelas"

"Jaelah masih jam segini,anter gue fotokopi ini surat nyok?"

"Kema--"

"Udah ayok ikut aja"
Lelaki itu menarik lengan Milena yang tadinya akan pergi kekelas

Ketika Milena dan laki laki bernama Lutfi itu sedang melewati gerbang sekolah untuk menyelesaikan tugasnya,tidak sengaja berpapasan dengan Hamam dan gengnya

"Hei bro! Weis gengnya Hamam udah balik neh"
Kata Lutfi sembari tos ala laki laki dan wajah tanpa dosa setelah menggandeng istri ketua geng

"Mau kemana lo?"
Sinis Hamam sembari melihat perempuan disebelah Lutfi yang saling mengenggam tangan

Milena pun sedikit kaget melihat suaminya menghalangi jalan mereka beserta gengnya

Alveno,Alvin,Reza,dan Iqbal pun sedikit heran ketika istri dari sang pemimpin geng digandeng oleh seorang laki laki

Reza melihat keteman geng yang berjajar dikanan kirinya dan menaikan satu alis seakan berkata 'kaga tau aja lo kalo si Hamam ngamuk beuh'. Sembari tersenyum sinis

"Ngapain lo halangin jalan gue? Minggir ga"
Milena so berani

"Kalo gue kaga mau minggir gimana?Hahaha"
Balas Hamam dengan melipatkan tangannya didada

"Gue smekdown berserak lah lo"
Milena tidak ingin kalah

"Bro,mening lo lepasin tu cewe kalo gamau dapet masalah"
Iqbal ingin menyelamatkan nyawa Lutfi

"Udah lah kaga usah didengerin fi,kita ini yang punya tugas gaada urusannya sama NI ANAK!"
Milena menunjuk peris di depan muka Hamam

Hamam masih tetap stay cool melihat tingkah istrinya ini yang mulai sedikit menjengkelkan

"Len,gue rasa lo ga perlu gini didepan sua---"
Alveno sedikit keceplosan

"Didepan KETUA GENG kita len. Kaga baek lo kaga tau emang si Hamam neh kalo marah kek gimana?"
Untung Alvin,kembarannya menolong dengan memotong kalimat Veno

"Emang ada masalah apa ni cewe sama Lo mam?"
Tanya Lutfi penasaran

"Ahhh gapenting tau ga fi,udah ayok katanya mau dianter ntar keburu bel"
Milena menarik tangan Lutfi melewati Hamam,suaminya

"Eh len tunggu dulu! Gue penasaran! Mam! Ntar cerita ke gue diruang osis!"
Lutfi meneriaki Hamam

"Udeh mulai berani dia sama gue ck ck"
Hamam berjalan menuju kelas

"Mam,lo kaga boleh kasarin istri lo kek barang barang yang lo lampiasin"
Reza menjelaskan

"Emang lo tega kasarin tu bini lo sendiri? Secara gitu ya kan dia yang bakal nerusin turunan lo"
Kata Iqbal

Sepanjang mereka menuju kelas,mereka menjadi perhatian siswa siswi sekolahnya,pasalnya geng yang suka membuat keributan tanpa suka memperpanjang masalah akhrinya kembali! Ya bisa dikatakan mereka baek sih kaya anak SMA umumnya,tapi kalo udah ada masalah 1 aja mati ditempat mampus lo. Ya walaupun ga sampe bunuh bunuhan sih

"Apa yang kalian rasain kalo bininya digandeng kucing garong?"

Mereka menatap satu sama lain,ketika ketua geng berkata seperti itu
.
.
.
.
.

"Bro kantin kaga?"
Reza menepuk bahu Hamam yang sedang bermain ponsel pintar

"Sorry,gue kumpulan osis sekarang"
Hamam meninggalkan bangkunya itu

Who?✔Nơi câu chuyện tồn tại. Hãy khám phá bây giờ