Kamu hebat, kamu bisa merubah mood ku seketika, kamu dapat membuat ku senang karena suatu hal yang kecil dan kamu juga dapat menghangatkan hatiku. Manusia jenis apakah kau ini?
❄❄❄
Zee pun menatap Gladys yang menatapnya juga, namun Gladys terlihat berbeda dan membuat jantung Zee berdetak 2 kali lebih cepat.
Apa yang aneh dari Gladys? Apa yang membuat jantung Zee berdetak dua kali lebih cepat saat melihatnya?
Ya, Gladys sekarang sedang tersenyum sambil bertepuk tangan menatap Zee di atas panggung. Senyumnya sangat manis, dan ini pertama kalinya Zee melihat senyum semanis itu.
Zee pun membalas senyum Gladys
Gladys yang tersadar jika dia telah tersenyum kembali menetralkan wajahnya.
"Terima kasih kepada Zee yang telah menyumbangkan suaranya, baiklah...." ucap MC mengambil alih.
Zee pun turun dari panggung mendekat ke mejanya dan Gladys setelah menyerahkan gitarnya kepada pemiliknya.
Selama perjalanan nya menuju meja yang ia tempati dengan Gladys, Zee tak henti-hentinya mendapat tatapan kagum dari pengunjung restoran.
Tapi Zee tidak memperdulikan itu, matanya tetap mengarah kepada Gladys yang sekarang menatapnya dengan tatapan dingin. Ia pun duduk setelah sampai di mejanya.
"Suara gue Bagus gak?" tanya Zee kepada Gladys.
"Bagus." jawab Gladys, "Bukannya tadi lo bilang mau ke toilet?" lanjut Gladys bertanya tetapi tetap dengan nada yang datar.
"Hehe, tadi niatnya gitu, tapi ga jadi." jawab Zee sambil terkekeh.
Gladys hanya menganggukkan kepalanya.
"Pulang yuk? Hujan udah mulai reda tuh." ucap Zee setelah melihat keadaan di luar.
Gladys melihat ke arah luar, benar saja, hujan sudah mulai berhenti.
"Yaudah." jawab Gladys singkat seraya berdiri.
Seakan mengerti dengan perkataan Gladys, Zee pun ikut berdiri.
"Lo duluan aja, nanti gue nyusul." ucap Zee.
"Oke."
Gladys pun berjalan ke arah pintu untuk keluar, tetapi ntah kenapa dia merasa ada sesuatu yang janggal.
Tunggu!
Gladys berhenti setelah dua langkah keluar dari restoran tersebut. Gladys mengingat sesuatu. Dia belum membayar makanannya!
Gladys yang menyadari nya pun langsung berbalik badan, dan hampir saja menabrak Zee yang datang dari arah berlawanan.
"Gue kira lo udah ke parkiran duluan. Kenapa masih disini? Nungguin gue yaa." goda Zee yang membuat Gladys memutar bola matanya jengah melihat tingkah Zee.
"Gue belum bayar makanan gue." jawab Gladys sedikit lebih panjang dan mengabaikan godaan Zee tadi.
"Lo tenang aja, gue udah bayarin kok."
"Tapi..."
"Lo tenang aja, gue ikhlas kok, lagi pun ini resto kan punya tante gue jadi kalo gabayar juga gapapa." jelas Zee dengan nada pamer ke Gladys.
YOU ARE READING
Glacies
Teen Fiction[On Going] [Slow update] [Bisa di revisi kapan saja] ****-**** "Gue gapercaya sama cinta!" -Gladys Elizia Bimantara "Gue yang bakal buat lo percaya sama cinta" -Zeela Gween Erlangga ------ Zeela Gween Erlangga, seorang cool bad boy yang sangat tam...
