Chapter54

194K 7.9K 596
                                    

Berhubung aku digrebeg dan diteror habis²an,nih up ya....happy reading

"Udah lah dam.disini bukan cuma lo yang sedih dan berduka tapi kita semua juga!jangan bikin keributan".sergah riko.

"Gue yakin vio masih hidup!".

****

tiba² denyut jantung vio kembali terlihat dari layar mesin elektrokardiograf itu menampakkan detak jantung vio naik dan turun seperti gelombang dengan gerakan lambat.

Vio kembali,dia masih hidup...

"Vio!!...".pekik silla,dirinya langsung berdiri menghambur mendekap tubuh putrinya.

Semua orang yang ada disana tak henti²nya mengucap syukur,meskipun dokter mengatakan kondisi vio belum membaik tapi setidaknya masih ada secercah harapan akan kesembuhan vio.

Diruangan tempat areta dirawat ia sudah siuman meskipun belum begitu membaik tapi jika sekedar untuk berbicara ia masih bisa.
Seperti saat ini dirinya ditemani rendi dan risa sejak tadi areta terus menanyakan keadaan vio.ia juga terus meminta rendi untuk menghubungi vibra agar segera pulang,rendi hanya diam dia sendiri bingung harus kah jujur dan memberi tahu tentang ayah vibra yang sudah tiada.tapi ia juga memikirkan tidak mungkin dirinya memeritahu sekarang disaat kondisi areta belum pulih.

"Tante tenang aja nanti vibra juga bakal telfon kok,sekarang tante tiduran aja.mungkin vibra masih tidur baru jam4 pagi juga tan.nanti kalo vibra telfon aku bangunin tante ya."ucap risa menenangkan.

"Tante pingin ketemu vio,dia nggak kenapa²kan?".

Risa tidak mungkin bilang Kalau vio sekarang koma.

"Vio lagi istirahat tante".

****

Sepulang dari bandara untuk menjemput  Bryan~kakak kandung vibra,mereka langsung menuju rumah vibra.didalam mobil riko sudah memberi tahu semuanya tentang tante areta dan vio yang diculik dan berakhir masuk rumahsakit,bryan juga sudah tau tentang kematian ayahnya dari vibra sendiri.

Riko dan rendi benar²harus siap²jika bertemu vibra nanti mungkin mereka akan dihajar habis²an karna merahasiakan hal besar menyangkut vio.

"Kak bryan maaf jujur kita berdua masih bingung dan takut harus ngasih tau tante areta apa nggak soal kemartian om eric".tanya riko.

"Apapun kenyataannya kita harus kasih tau,"

"Tapi kak,tante areta lagi drop banget kita nggk tega ngomongnya".sambung rendi.

"Lo berdua tenang aja biar gue yang urus.","sekalian nanti jemput ke RS.nyokap gue pasti pengen dateng kepemakaman bokap gue Kalau tau dia udh meninggal".

****

Jenazah ayah vibra sudah dikebumikan beberapa waktu yang lalu,kesedihan dan duka menyelimuti para keluarga dan pelayat yang datang.

rombongan keluarga juga sudah mulai menyebar,suasana mulai sepi ditinggalkan oleh para pelayat,menyisakan vibra beserta mertua dan oma,opa nya.

Putus asa.itulah yang vibra rasakan.

"Vibra~ ayo pulang,kita kerumahsakit sekarang jenguk bunda dan vio."bisik oma vibra menepuk bahunya.vibra bergeming sorot matanya menatap lurus kearah tanah makam ayahnya,ia mengepal tangannya mengingat ucapan brama saat menceritakan keadaan vio dan bundanya yang masuk RS setelah disekap oleh vanny.

Me and My Bad Husband [SEGERA TERBIT]Where stories live. Discover now