19. I'm Always Here For You

559 52 3
                                        

Kalo alesan lo gak mau ikut karena takut keinget kenangannya. Seenggaknya liat tempatnya jangan inget kenangannya Der. Semua yang udah berlalu biarin berlalu, coba buka diri lo, buka pikiran lo.



Happy Reading

Sebenarnya Derrel meninggalkan Vanessa bukan karena dia ada urusan tapi pure menghindari pertanyaan dari Vanessa mengenai absennya dia dalam perjalanan ke Bali.

Buktinya sekarang dia ada di basecamp dengan anak Walker lainnya, sama sekali tidak melakukan apapun. Sejak kedatangannya dia hanya melamun sambil merokok tanpa mengatakan sepatah kata pun.

Dengan sikapnya yang mendadak diam pun langsung terdeteksi oleh Ahdan, cees kentelnya. "Der ada yang lo tutupin ya? Tumben, jangan diem mulu kali," kata Ahdan.

"Iya nih! Lo lagi ada masalah ya?" tanya Azzam.

Tak ada sahutan dari Derrel, pertanyaan dari keduanya diabaikan begitu saja. Membuat mereka semakin curiga, ada apa dengan Derrel?

"WOI!!"

Ahdan memukul Derrel tidak keras hanya sekedar saja untuk menyadarkannya dari lamunan yang tak berujung.

"Apasi lo berdua, kenapa?" tanya Derrel.

"Lo mikirin apa?" tanya Azzam dan Derrel hanya menggeleng.

"Pasti Bali," ucap Azzam yang mencoba menebak pikiran Derrel.

Alfi yang baru datang dari luar pun ikut menebak masalah yang sedang merundung sahabatnya itu. Sepertinya mereka semua sudah menduga duga mengenai ini, mereka seperti sudah tau akan terjadi seperti ini.

"Pikirin baik-baik, kalo alesan lo gak mau ikut karena takut keinget kenangannya. Seenggaknya liat tempatnya jangan inget kenangannya Der. Semua yang udah berlalu biarin berlalu, coba buka diri, buka pikiran." Alfi mengatakannya sambil duduk di samping Derrel seraya memegang bahunya Derrel.

"Kenangan seneng atau gak seneng namanya juga udah kenangan. Kalo lo gak suka inget kenangannya itu yaudah kubur kenangannya bukan ngehindarin tempatnya," ucap Faeyza.

"Lo ke sana bakal sama orang yang berbeda, inget itu Der. Gak akan ada yang tau lo bakal punya kesempatan kayak gini lagi ke depannya atau nggak. Momen yang datang ke lo kayak gini jangan dilewati gitu aja," ucap Ado.

"Kalian mending diem deh, percuma kalian ngomong. Keputusan gue gak akan berubah sampe kapan pun," ucap Derrel.

Derrel tetaplah Derrel bukan? Akan jadi tidak biasa malah jika dia merubah keputusannya dan ikut ke Bali.

Semenjak pertemuan terakhirnya Derrel juga berhenti menghubungi Vanessa, pesan dari Vanessa tidak dibalas dan telepon dari Vanessa juga tidak ia angkat.

Entah apa yang terjadi padanya hingga sampai seperti ini. Perjalanan ke Bali mengingatkan Derrel akan banyak hal. Tidak menyangka trigger ini memiliki pengaruh buruk yang sangat besar bagi kehidupan Derrel saat ini.

••••🌼••••

Karena kurangnya komunikasi dua arah, suasana canggung antara Vanessa dan Derrel semakin membuat terciptanya jarak diantara mereka. Kali ini Vanessa pergi ke sekolah tidak bersama dengan Derrel, selama di sekolah pun mereka tidak terlihat bersama seperti biasanya. Dan itu tentu menjadi kabar baik untuk Salman.

With or Without YOU 🍒 (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang