we are markjin

gila

2 hari sudah sejak insiden jinyoung yg basah kuyup mendatangi kantor tempat mark bekerja jg mengatakan kalimat yg nyaris membuat jantung mark meledak,  mengejutkan jg menakutkan dalam waktu yg bersamaan. 

Dan mark selama dua hari nyaris gila,  jinyoung beserta keluarga menghilang bagaikan ditelan bumi,  bahkan keadaan kediaman keluarga park kosong tanpa berpenghuni jg kantor sang calon mertua yg hanya berisikan karyawan , intinya keluarga park pergi entah kemana,  mark tentu tidak diam saja,  dia mencari selama dua hari ini mencari keberadaan sang kekasih rasa takut akan ucapan jinyoung dua hari yg lalu bagaikan momok yg terus menakuti hidupnya. 

Calon anaknya akan dibunuh? 

Digugurkan? 
.

Tidak , itu tidak boleh terjadi

Kenapa jahat sekali,  baru pertama kalinya mark berfikir dalam benak jika tuan park sungguh jahat. 

Rasanya benci tapi tidak bisa berbuat apapun,  hanya bisa nyaris gila didalam apartemen.

Di kantor mark persis mayat hidup yg hanya duduk diam di ruangan tanpa memakan apapun saat jam istirahat jg tanpa mengatakan sepatah katapun, hanya melakukan pekerjaan dengan mulut tertutup rapat, bahkan jaebum bingung akan kelakuan sang teman tapi tidak bisa berbuat apapun, bertanya sudah dan mark tidak menjawab bahkan tidak mengeluarkan suara sedikitpun, jaebum berfikir mungkin mark butuh waktu sendiri.

Sampai 1 minggu terlewati

Pipi tirus yg dari awal tirus semakin tirus  mata cekung tubuh kurus kering, kontras sekali perubahan di wajah dan tubuh mark, jaebum dan youngjae tidak bisa berbuat apapun selain diam dan memberi semangat tidak lupa setiap pagi youngjae membelikan mark sarapan, berharap bisa mengurangi penurunan berat badan mark yg terlihat turun drastis.

Mereka memang tidak begitu tahu kenapa mark seperti ini, mark tidak sedikitpun membuka mulut hanya saja mereka berfikir ini semua tentang jinyoung, karena hanya jinyoung yg bisa membolak balikan mood seorang mark tuan. Seperti kejadian beberapa bulan yg lalu saat mereka bermasalah lantaran LDR hanya saja kali ini mark lebih parah.

Hancur

Sakit

Jg takut

itu yg mark rasakan saat ini, takut terjadi apa apa dengan sang kekasih hati dan calon anak , ingin melindungi tapi tidak bisa berbuat apapun sehingga mark merasa frustasi .

Pulang kerja setelah lembur jam 10 malam mark berjalan dengan tatapan mata kosong, bahkan mark sendiri tidak sadar selama hampir dua jam jalan kaki, dari kantor dan saat ini berdiri tepat di rumah kediaman keluarga park.

Otak buntu, tidak memiliki semangat hidup dan tujuan menjadikannya berjalan tak tahu arah dan berhasil disini .

Berdiri mematung dengan tatapan kosong wajah sendu , memikirkan bagaimana keadaan sang kekasih membuat mark kembali merasakan sakit yg teramat di hati, jg membayangkan sang anak yg bahkan belum sedikitpun mark melihat wujudnya akan di bunuh , mark stress katakan saja begitu .

Jinyoung adalah cintanya jinyoung adalah dunianya jinyoung yg menjadikannya semangat dan bertahan sampai detik ini di korea,

Hembusan nafas kasar keluar dari bilah bibir tebalnya yg dari awal melengkung kebawah, jujur dalam hati mark menangis bahkan mungkin menjerit merasakan kesakitan yg bisa dibilang tidak bisa digambarkan.

Kepala menunduk kaki di gerakan seolah menendang sesuatu tapi yg didapat hanya udara kosong mencoba menahan perasaan yg semakin terasa sakit , perasaan mencelos, perih dan ketakutan menghinggapi, jujur ini pertama kalinya seorang mark tuan merasakan ketakutan yg amat menyiksa .