0,15 (Revisi)

5K 312 2
                                    

"15 tahun yang lalu Millian sakit parah, lalu ayah menemukan seorang wanita yang mengaku sebagai dokter manusia yang tersesat dihutan. Saat itu ayah tidak bersama Renon karena tengah berkunjuk ke kerajaan manusia. 

Ayah membawa pulang wanita itu karena wanita itu berkata bisa menyembuhkan penyakit apapun, saat sampai dirumah ia memberikan sebuah cairan yang ia sebut obat pada Millian. Millian memang tidak merasakan sakit lagi setelah itu tapi Millian menjadi Aneh.

Ia menjadi jarang berkedip dan sangat jarang berbicara, lalu saat bulan purnama Millian bertukar dengan serigalanya, lalu serigalanya mengatakan sesuatu padaku, tidak itu bisa disebut permintaan.

SerigalahBerwarna putih seputih salju itu mendatangiku di tengah malam dan memintaku untuk membunuh tubuh manusia Millian karena tubuh tersebut sudah mati, ia juga mengatakan ada seseorang yang mengendalikan tubuh Millian dan hendak mengambil alih tubuh tersebut.

lalu ia langung berubah menjadi wujud manusia Millian, mata Millian yang biasanya berwarna Abu-abu saat itu berwarna merah dan langsung berbicara kasar begitu berubah wujud, saat itu entah mengapa aku bersembunyi dibalik jendela, tapi aku mendengar ia mengatakan hal-hal yang tidak bisa ku mengerti.

Hari berikutnya Millian mengajakku pergi kebukit Lily, aku hanya menurutinya dan tak menaruh curiga sedikitpun namu saat itu ayah mengatakan padaku untuk membawa pengawalan karena ia merasa asing dengan Millian yang tiba-tiba ingan pergi ke bukut bunga Lily.

Meskipun menyukainya Millian tidak pernah ingin kesana karena suatu alasan, dan ia tiba-tiba megajakku kesana adalah sesuatu yang mencurigakan, tapi aku tetap berangkat tanpa pengawalan.

Saat sampai disana tiba-tiba ia bertukar dengan serigalanya, serigala tersebut mendesakku untuk membunuh wujud manusianya. saat ia bertukar kembali ia tertawa dengan kencang dang mengatakan bahwa Serigala Dark Moon memang sulit diatur.

saat itu entah dorongan darimana aku langsung menyerangnya, Mata merah yang muncul meengantikan mata abu-abu Millian dan serigala yang terlihat sangat terseiksa itu membuatku marah, aku bertanya-tanya dengan berterak Kemana Millianku, kemana saudara kembarku, namun ia hanya tertawa.

Aku membutnya terluka parah sangat parah, setelah itu ia mengumpat dan mengatakan Moonlight Sialan, saat itu aku tersadar suara tersebut sama dengan suara dari wanita yang memberi cairan obat pada Millian.

Saat itu Ayah dan Renon datang, Lalu seorang wanita muncul sambil membawa rantai ditangannya, Wanita itu mengatakan mainannya sangat lemah sehinga mampu dikalahkan oleh anak kecil.

kemudian Ia merantai leher Millian, Millian berubah menjadi serigala setelah itu aku tidak sadarkan diri, aku kembali tersadar saat sudah sampai di kastil, ayah tidak mengatakan apapun tentang kejadian hari itu dan hanya mengatakan Aku dan Millian terjatuh di tebing dan Millian menghilang karena arus sungai dibawah tebing" 

Max tersenyum kecut sambil menatap lantai.

"Max aku sedikit lelah, bisakah kau mengendngku ke kamar" Ia menatapku.

"Baiklah mari ke kamar tapi kamu harus makan sebelum tidur, meskipun kamu lelah makan itu penting untuk kesehatanmu dan  mereka" ah ku rasa aku memang tidak bisa menghibur Max yang sedang bersedih karena dengan sikap manjaku Max yang protektif akan kembali.

"Ah karena tanganku sedikit lalah maukan Alpha menyuapiku" aku mengalungkan tanganku dilehernya.

"Tentu saja Lunaku, aku akan melakukan apapun untukmu bahkan jika kamu memintaku membangunkanmu istana di benua manusia aku akan dengan senang hati membangunkannya untukmu"

"Tidak terima kasih itu berlebihan untukku" 

"benarkah, menurutku tidak"

"tidak max itu berlebihan, apa kau tau Istana itu sedikit membebaniku" ia tertawa seperti sedia kala.

I Become The Successor of War AngelsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang