13.Lulus

2.3K 99 0
                                    

Bagaikan perlombaan lari marathon kami hampir sampai di garis finish bersama-sama, masa-masa indah telah dilalui dengan berbagai kenangan, dan masa-masa sulit akan berakhir di akhir Ujian Nasional.

Hari terakhir ujian telah selesai dan berjalan dengan lancar dari hari pertama mulai, ujian berjalan dengan damai, tenang dan tentram. Hingga akhirnya, hari kelulusan tiba dan prom night malam ini akan dilaksanakan.

"Yess!! Lulus!!"

"Gue Luluss!!!"

Itulah kata-kata yang mereka ucapkan ketika melihat di nama mereka tertuliskan Lulus.

Asyhilla mencari namanya, dideretan nama ratusan siswa/i.

"Alhamdulillah, " syukurnya.

Saat malam Prom Night, Asyhilla dengan balutan gaun panjang muslim bermotif kupu-kupu kecil silver dengan warna dominan peach dan sepatu heels berwarna hitam tali yang melilit di kakinya membuat ia makin cantik apalagi dengan balutan hijab berwarna abu-abu tua.

"Adik Avi cantik yah Ma, " ujar Avi dengan jas silvernya yang sedang membanggakan Asyhilla didepan keluarga besarnya yang sedang berkumpul di rumah Asyhilla.

Asyhilla yang berdiri disampingnya terheran-heran melihat tingkah Avi, lalu Avi merangkul Asyhilla dengan tangan kirinya. Fira Ibu Avi hanya terharu pada tingkah Avi yang mengingatkannya pada putri kecilnya yang telah mendahuluinya ke sisi Allah.

Mereka pun pergi ke sekolah, dengan mobil Hitam miliknya. Sesampainya disana Asyhilla turun dari mobil yang membuat ia semakin terlihat Glamour dengan Avi yang berada disampingnya.

"Jangan lupa senyum, lo lagi bareng gue, dan adik kelas bakal ngira lo pacar gue, jadi jangan cemberut, " ujar Avi.

Asyhilla hanya tersipu dan berjalan menuju taman sekolah bersama Avi. Malik melihat Asyhilla yang membuat ia pangling dengan tampilannya. Malik hanya tersenyum,dan Fabian yang sedang duduk satu meja bersama dengan teman-temannya kini matanya tertuju pada sosok Asyhilla.

"Mantan lo tu, Bi, " ujar Poland.

Fabian hanya diam, dan melihat Asyhilla duduk di kursi meja yang berdekatan dengan posisi tempat duduknya. Asyhilla tak sengaja melihat Fabian yang sedang menatapnya, Asyhilla hanya tersenyum.

"Malik? buruan gabung sini, " ujar Avi yang memanggil Malik.

Malik duduk disamping Avi, kini kursi mejanya telah penuh, ada Asti, Wulan, Boy, Avi, Malik, dan Asyhilla.

"Selamat Malam, selamat menikmati prom night hari ini, ada sedikit info, ini ada list kakak-kakak yang berhasil mencapai nilai tertinggi, diposisi kelima ada Boy dari 12 IPA 1 ,disusul oleh Avi dari 12 IPA 1,posisi ketiga ada Kiya 12 IPA 2,posisi kedua ada Malik 12 IPS 3,dan Posisi Pertama ada dua orang yang nilainya sama dan mungkin juga jodoh kali yah,siapa lagi kalo bukan Fabian Bagaskara dan Asyhilla Putri dari 12 IPS 1 dan 12 IPA 1. Beri tepukan yang meriah, "

Tepukan meriah di malam Prom Night membuat bapak dan ibu guru bangga.

Asyhilla menutup mulutnya betapa terkejutnya ketika ia mendengar namanya diposisi pertama, dan Avi lagi-lagi merangkul Asyhilla dan mengucapkan selamat. Dimeja Fabian, teman-temannya bersulang untuk nilai yang telah Fabian capai. Sesil pun memeluk Fabian dengan penuh bangga, dan tanpa sengaja Asyhilla yang baru saja mau mengucapkan selamat dari jauh malah melihat Fabian dipeluk oleh Sesil.

Malik memperhatikan Asyhilla yang matanya menuju ke arah Fabian.

"Jaga pandangmu Syhil, " ujar Malik.

Asyhilla kaget, sontak ia langsung melihat ke arah Malik, lalu ia tersenyum dan menundukkan pandangannya.

"Kamu,kuliah dimana Syhill?" tanya Malik.

"Yang pasti bidang Sastra?Mungkin di UI, kalo kamu?"

"Belum kepikiran sampai situ Syhill? Masih mau dijalan dakwah, " ujar Malik.

"Ah? kalo Malik mah, gue jamin dah pasti udah calon nya nih?" ujar Boy.

"Kalo calon sih belum ada, "

"Tapi kalo yang suka lo banyakkan?" ujar Wulan.

Malik hanya tersenyum.

Hingga akhirnya prom night usai, dan esok paginya dunia kerja atau bahkan dunia kuliah sudah ada digenggaman.

Relationship Goals [REVISI]Donde viven las historias. Descúbrelo ahora