#Rank 10 di kisahcintaremaja (16-5-18)
#Rank 166 in teen fiction (8-4-18)
#Rank 263 in teen fiction (1-4-18)
#Rank 269 in teen fiction (2-4-18)
#Rank 277 in teen fiction (31-3-18)
"Karena lo itu milik gue MINE!"
-Your
"Jangan panggil gue MINE Your!"...
"Mungkin dengan kata CINTA gue bisa mengalihin perhatian serta konsentrasi lo ke gue, gak ke buku mulu, Mine."
"I love you, Mine"
-Jezza-
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Memasuki pertengahan semester ganjil seluruh siswa-siswi SMA Bakti Mulia tengah disibukkan untuk belajar menghadapi MID semester. Jasmine sendiri tengah berada di perpustakaan sekolah mencari referensi buku-buku pelajaran walau hanya sekadar membaca-baca saja. Setelah membaca buku biologi yang kira-kira tebalnya 300 halaman, Jasmine mencari kembali buku latihan soal Matematika. Dibandingkan semua mata pelajaran yang paling Jasmine gemari memanglah pelajaran Matematika. Angka-angka sudah menjadi makanan Jasmine setiap hari. Kali ini Jasmine mengambil buku matematika yang berada di susunan rak paling atas.
Ketika Jasmine ingin mengambil buku itu, tiba-tiba tangan seseorang telah dahulu mengambil buku itu.
"Makanya gak enak jadi pendek!" Bisik seseorang yang berada di belakang Jasmine. Jasmine hapal betul suara orang itu.
"Lo ngeledekin gue hm?" Jasmine berbalik badan berhadapan dengan orang itu.
"Nggak ngeledekin tapi ngegodain kok, Mine." Senyum Youriko kepada sang pacar yang berada tepat hadapannya itu.
"Apaan sih, gue emang gak pendek kali! tinggi gue aja diatas rata-rata anak kelas X." Belanya sendiri. Memang benar jika untuk dikatakan pendek tentu itu bukanlah Jasmine. Tingginya serta badannya yang ideal terkadang membuat Jasmine sering sekali disangka kelas XI. Pernah ketika Jasmine ke kantin, ia dipanggil dengan sebutan 'kak' oleh siswa seangkatannya. Dan hal itu sungguh lucu bagi Jasmine jika mengingatnya.
"Iya deh, iya sayang." Ucap Youriko manis menatap Jasmine. Mendengar kata sayang membuat Jasmine bergidik geli.
"Apaan sih geli gue! Siniin bukunya!" Pinta Jasmine mengambil buku Matematika yang masih berada di tangan Youriko. Namun, dengan cepat Youriko menarik buku itu kebelakang punggungnya. Alhasil Jasmine yang seharusnya mendapatkan buku tu malah terbentur dada bidang milik Youriko dengan tangan yang mengikuti arah buku yang ditarik Youriko yaitu di belakang punggung Youriko.
"Lo, hobi banget deh kayaknya grepe-grepe, meluk-meluk gue." Ucap Youriko dengan senyum miring khas nya itu. Sontak Jasmine tersadar jika dirinya terlihat sedang memeluk Youriko.
"EHEMM. MAAF KAK KALO PACARAN JANGAN DI PERPUSTAKAAN DONG!" Beritahu salah satu siswa lain yang sedang mencari buku di rak sebelah.
Jasmine pun langsung menjauh beberapa centi dari Youriko.
"Udah ih, siniin bukunya. Gue mau belajar!"
"Nih." Kasihnya kepada Jasmine. Jasmine pun langsung mencari tempat duduk yang nyaman untuk mengerjakan soal-soal Matematika. Youriko sendiri ternyata tidak mengikutinya. Melainkan pergi entah kemana.
