DRABBLES _ KJI PCY OSH WYF

Chankai

Banyak cara orang bahagia bukan. Bukan hanya satu tapi ada ribuan cara. Tidak lah sama untuk setiap orangnya, pasti ada cara yang berbeda. Seperti aku dan Chanyeol hyung, kami mungkin bukan pasangan yang sempurna... Tapi kami selalu bahagia dengan segala kekurangan kami.

Saat practice dance

"Hyung kau ini bodoh hah? Lakukan seperti ini. Lihat aku !"

"Gerakan itu sangat susah Nini, aku sulit mengikutinya."

Dan merajuk lah si bayi tiang itu. Dia akan berhenti berbica seharian padaku. Yah mungkin bukan salah ku juga, tapi salah si tiang ini. Aku bahkan sudah melatihnya selama berjam jam namun ia tak dapat mengikuti ku barang sedikit pun. Dan terpaksa aku yang harus mengalah.

"Baiklah istirahatlah dulu. Kita lanjutkan esok hari." Namun ia tetap bergeming dan malah terduduk tanpa menatapku.

"Yak hyung hentikan merajukmu itu. Kau terlihat seperti uke yang tengah datang bulan jika seperti itu." Aku hanya terkekeh dengan kalimat aneh yang aku ucapkan, namun tak lama kemudian manusia kelebihan kalsium itu bangkit dan hendak meninggalkan ruang latihan.

"Hyung kau mau kemana?" Aku menjagal tangannya dan sedikit menariknya agar ia menatap ku. Namun ia malah malingkan wajahnya.

"Yak Chanyeol Hyung?!"

"Apa? Bukankan aku terlihat seperti uke yang tengah datang bulan? Menjauhlah Kim!" Upss rupanya ia masih kesal dengan ku. Lalu ku raih wajahnya dan ku kecup pipinya.

"Maaf kan aku hyungie~ aku hanya bercanda."

Cup

"Aku juga bercanda!" Setelah itu aku tahu bahwa seharusnya aku tidak membuat singa lapar marah, karna aku tahu jika mungkin aku tak akan bisa berjalan esok pagi.

Tak hanya itu , tapi ada banyak hal lainnya. Seperti...

"Hyung kau lihat ponsel ku?" Aku terus membongkar tas yang ku kenakan.

"Ada di laci Nini!"

"Hyung kau lihat kaca mata ku?"

"Di nakas Nini!"

"Hyung earphone ku hilang!"

"Kau meninggalkan nya di ruang tamu Jongin!"

Chanyeol hyung selalu sabar saat menghadapi penyakit lupaku ini. Tidak hanya pikun, aku juga sangat ceroboh dan berantakan, sehingga membuat Chanyeol hyung harus membereskan semua barang-barang ku dan merapihkan semuanya.

Tak sedikit waktu yang kami habiskan bersama. Ini sudah 4 tahun dan masih ada tahun-tahun berikutnya yang harus kami lewati bersama. Yah bersama...Aku dan Chanyeol Hyung.

"Hyung terima kasih karna sudah mau menerima si ceroboh ini hyung. Aku pasti sudah banyak merepotkan mu!" Aku tertunduk sambil menarik tangannya.

"Tidak Nini...aku sangat bersyukur mendapatkan mu. Seharus nya aku yang harus minta maaf karna kau mendapatkan orang yang bodoh seperti ku." Ia kemudian mengangkat dagu ku hingga mata kami bertemu.

"Tidak hyung...kau memang bukan yang paling sempurna untuk ku. Tapi kau yang terbaik untuk ku. Terima kasih untuk 4 tahun ini hyung. Aku mencintaimu" ia segera menarik ku ke dalam dekapannya yang hangat.

"Aku juga mencintaimu Nini!"

Chup

Aku tidak butuhkan orang yang sempurna untuk menutupi kekurangan ku. Tetapi aku membutuhkan orang yang terbaik untuk melengkapi kekurangan ku.

end

Note: ini chap intermezo aja. Soalnya next aku mau ngepost Kriskai... ada yang minat.?

First Publish, 4 Februari 2018

Republish, 4 Februari 2020

Note:

Hbd ffku! Ternyata udah 2 tahun kamu nangkring di wattpad. Padahal kalo di ffn udah aku post tahun 2017.

Oke see you