2nd Season: Lima Belas

1.2K 166 13
                                    

"A-apa? Shi-Shii-chan ... masuk ke dalam ... jurang?" Bagai radio lama yang usang, Maeno berlutut dengan nada suara kaku dan tak dapat mempercayai kenyataan ini. Kenyataan dari para anggota misi menemukan Masamune.

"Maafkan aku, Maeno!" Yoshitake berlari dan ikut berlutut di hadapan sahabatnya. "Aku lengah tadi! Sungguh. Sungguh aku tak mengerti kenapa Shiina pergi ke sana? A-aku ... Aku!"

Tanpa mendengarkan Yoshitake beserta sejuta pembelaan diri atas kelalaian misi kali ini, Maeno menangis keras dan malah menyalahkan dirinya sendiri. "Jika aku tak menceritakan soal dirimu Yotsun pada Masamune, Masamune takkan kabur! Jika Masamune tak kabur, Shiina masih berada di rumah! Aaaah! AAAAAAH! Aku ingin pulaaaaang!"

Yoshitake segera mengguncangkan bahu temannya. Membisikan kata-kata panik agar Maeno bersabar. Tenten dan Kiba yang berada di belakang keduanya memperhatikan Yoshitake dan Maeno secara penuh, penuh penyelidikan.

Karena setelah Shiina dinyatakan terjun ke dalam jurang, Hatake Kakashi, selaku Rokudaime Hokage mengumumkan bahwa ... Ketiga anak misterius itu bisa jadi anak buah seseorang untuk menculik Uzumaki Shiina, salah satu keturunan Klan Uzumaki yang masih memiliki warna rambut merah.

Berdasarkan yang telah terjadi, Uzumaki Naruto belum kembali dari misi dan masih belum mengetahui soal adiknya yang masuk ke dalam jurang. Konoha harus memakai asumsi yang paling berat, bahwa Shiina mati. Namun, Kakashi percaya bahwa Shiina masih hidup disuatu tempat. Jadi, hokage-sama terus mengumpulkan penyelidikan para jounin dan status Shiina sekarang dinyatakan hilang. Selagi masih mendiskusikannya dan menunggu kerabat Shiina selesai dalam misi, Kakashi menitipkan Yoshitake dan Maeno kepada Tenten dan Kiba.

.
.
.

°°°

.
.
.

Sepucuk surat yang digulung rapi datang dibawakan oleh seekor burung elang, burung itu hinggap di bahu pemuda bertopeng, sedangkan pemuda tersebut mulai meraih surat tergulung serta segera melihat isinya.

Atas perintah Raikage, seluruh chuunin harap kembali ke desa dan mengumpulkan hasil pengintaian.

"Akhirnya misi ini selesai juga," ucap pemuda bertopeng itu sembari mempersiapkan kertas dan pena. Pemuda dengan topeng rubah itu mulai menuliskan sesuatu pada secarik kertas.

Terima kasih atas pemberitahuannya, saya Kurui ingin meminta segera disiapkan perawatan medis. Saya membawa seorang gadis yang tak sengaja saya lihat terjun ke dalam jurang yang sedang saya teliti.

Setelah selesai menuliskan pada secarik kertas, pemuda tersebut menggulung kecil kertas tersebut dan mengaitkannya pada sang elang. Kemudian pemuda berambut biru muda itu berdiri dan segera menerbangkan burung elang berlambangkan desa awan-Kumogakure.

Setelah semua selesai, pemuda tersebut kembali ke tempat gadis yang ia tuliskan dalam kertas. Ia segera duduk dan memerhatikan gadis itu.

"Gadis secantik ini bunuh diri kah? Lukanya mungkin tak terlalu parah," ucap pemuda itu sembari merapikan poni merah rambut sang gadis.

"Cantik, rambutnya indah." Beralih dari rambut, pemuda itu mengusap setitik debu di pipi si gadis.

.
.
.
.
.
.
.
.

-NNI: 2nd Season-

To be continue...

A/n:

Hai hai minnaaaaa:'D belum satu bulan nihh, aku udh update lagi muehehehe. Seneng banget. Chapter kali ini sedikit, wkwk. Sekali kali sedikit lah 😂 omong-omong, pemuda bertopeng itu ... Bagaimana menurut kalian? (*‿*✿)

Naruto no Imouto (Discontinued)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang