2. i hate you so bad

425 177 254
                                    

🌵🌵🌵

"Gak adil. Kenapa harus duduk bareng Sky?" Fralan frustasi.

"Lebih aman Sea duduk bareng Dewa, Bu..."

"Enak ya lo duduk bareng Sky?!" Sisil membanting kacanya.

"Nyebelin." sambung anak perempuan yang duduk di baris pertama bangku ke tiga itu.

Ini kelas apa pasar? Kok gue ngerasa kayak barang yang diobral, terus mereka berteriak mau nawar...

Udah diobral, masih d tawar juga?

Entah kenapa, mendengar pemberitahuan dari Bu Grace kalau gue duduk bareng Sky, tiba-tiba saja kelas langsung ribut, lagi. Bahkan lebih parah dari sebelumnya.

Para perempuan berseru menatap gue, dan para laki-laki berseru menatap cowok itu.

Tunggu, jangan-jangan Sky yang di maksud Bu Grace itu adalah....

BULE BELAGU ITU??????

🌵

Author Pov

Dan ternyata memang benar, Sky adalah manusia pertama yang di jumpa Sea di sekolah ini, manusia dingin yang tak mau membantunya, dan manusia yang sudah Sea tetapkan sebagai musuhnya. Sky pun terlihat tidak menyukai Sea dari segala hal.

Namun situasi berkata lain, Sky dan Sea yang saling membenci malah disatukan dalam kelas yang sama, dan lebih bikin Sea dan Sky kesal setengah mati ialah, mereka harus duduk bersebelahan.

🌵

Bel berdering, tanda jam belajar ke dua telah berakhir, tandanya juga sudah saatnya istirahat.

"Lo pindah!" perintah Sky tanpa ragu ketika Guru telah keluar dari kelas.

"Hah? sakit lo yah?" dengan nada tak percaya Sea mencoba mencerna kembali perkataan Sky.

"Lo budek apa bego?" tanya Sky setelah dia sudah berdiri bersiap ingin pergi. Tentu dengan ekspresi dinginnya. Perkataan Sky kali ini bisa didengar oleh beberapa orang yang masih berada di dalam kelas, membuat Sky dan Sea menjadi pusat perhatian, "gue gak mau lihat lo masih duduk di situ pas gue balik nanti." lanjutnya lalu melangkah pergi.

Apa? Seenak Bakso kalo ngomong.

Sea Menatap Sky dari belakang dengan tidak percaya. Amarahnya memuncak kali ini.

"Lo pikir lo siapa nyuruh-nyuruh gue pindah?" teriak Sea membuat langkah kaki Sky terhenti, dan membuat para gadis menatapnya marah. Yah beraninya Sea meneriaki Pangeran mereka.

Tapi Sea tak ambil pusing dengan tatapan-tatapan sekitar. Dia memang sengaja berteriak, dan teriakkan ini bukan hanya teruntuk Sky, namun juga untuk semua penghuni kelas, dia ingin mereka tahu kalau dia bukanlah perempuan penakut dan lemah yang bisa diperlakukan seenaknya.

"Kalo lo gak mau duduk di sebelah gue, lo aja yang pindah.." lanjut Sea mempertahankan pendiriannya.

Sebenarnya Sea juga tak sudi duduk di samping Sky, dia juga sudah berencana untuk pindah tempat. Namun ketika mendengar ucapan dari Sky, Sea mengurung niatnya itu. Dia benci dengan sifat seenaknya seperti itu. Sea juga tak mau Sky merasa menang dan bebas memperlakukannya. Keras kepalanya yang bergabung sempurna dengan harga dirinya yang tinggi, membuat Sea tak sadar akan sikapnya.

"Bego." ungkap Sky tanpa melihat Sea dan kembali melangkah pergi. Dan perkataan singkat Sky itu berhasil membuat para pengagumnya tertawa.

Lo yang bego! umpat Sea dalam hati.

"Eh anak baru," Sea menoleh ke samping kirinya. Karin. Dia lagi, "lo gak usah songong ya. Beraninya lo bicara sama Sky, pake teriak lagi." lanjutnya tidak suka.

"Kenapa? Siapa Sky? Siapa lo?" tanya Sea seenaknya.

Keberanian Sea membuat seorang cowok yang tengah berdiri di pintu sedari tadi, cowok yang berwajah manis itu tersenyum. Artha tersenyum karena yang Artha tahu, tidak ada orang yang berani berteriak pada sahabatnya, Sky. Atau berani membuat Karin sepupunya membisu.

"Kurang ajar lo.." bentak salah satu perempuan yang berambut pendek sebahu.

Dihh.. Gue gak takut yah. Sea memasang ekspresi malas.

"Hei.. Hei.. Apaan kalian?" Fila yang baru saja sampai langsung mencoba menghalangi jalan Karin dan kedua temannya ketika mereka ingin mendekati Sea.

"Sana lo. Ini bukan urusan lo." Tere sahabat Karin mulai sewot.

"Hei, muka bedak semua, jangan ganggu Sea kalau gak mau nyesel."

Mendengar itu Sea langsung menatap Fila dengan tidak percaya. Apa maksud dari perkataan Fila barusan? Dan kenapa Fila berprilaku seakan dia mengenal Sea?

Belum sempat berkata apapun, Sea langsung ditarik Fila keluar dari kelas meninggalkan Karin, Sisil, dan Tere yang sudah sangat marah karena mereka baru saja diabaikan.

🌵🌵

Sea Pov

Pengen banget gue banting nih meja. Sumpah gue benci banget sama tuh orang yang namanya Sky itu. Sama tiga cewek gila ini juga. Ngefans kok sama cowok kayak gitu. Aneh.

Lah, siapa lagi nih cewek? Sok belain gue. Dia pikir gue gak bisa urus diri gue sendiri. Sok kenal lagi. Narik paksa tangan gue buat keluar kelas pula...

Hahh.. diamin aja kali yahh?

Terus nih cowok siapa lagi... astagaee???
Berdiri di depan kelas  terus senyum ke gue kayak gitu.

🌵🌵🌵

Untung aja pas Sea teriak2 di kelas, si Dewa, Darli, Fralan sama yang laen udah gak ada yah? :D kalo ada mah pasti jadi lebih kacau.

Jangan lupa Votmment yahh :*

Sky And SeaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang