MARISSA STRIX'S POV
Pernahkah kalian berada di situasi di mana kalian ingin rasanya agar menghilang tanpa jejak? Well itu adalah perasaan yang sama persis dalam situasi aku ini.
Astaga Marissa kenapa gak bisa tahan mulut sedikit sih!
"Ehm," dehaman Mike terdengar setelah beberapa detik baik aku maupun Grayson diam dengan tampang Grayson yang tetap arogan itu juga aku yang wajahnya makin detik makin merah.
"Soo..." kata Ethan sekarang.
"Want to explain our amazing night yesterday to them Marissa?" Tanya Grayson dengan nada menantangnya dan senyum jailnya.
"Wha-what?" Tanya Ethan sekarang seperti tidak percaya.
Aku hanya bisa menatap mereka semua pasrah sambil menelan ludah dengan susah payah. Sekarang ini adalah saat yang tepat untuk mengatakan kalimat 'Oh God why am I even born in the first place'
"Gue kira lo bedua becanda! Tapi ternyata kalian beneran tidur bareng?" Lanjut Ethan dengan tampang shock-nya.
"GAK!"
"YEAH!"
Teriakku dan Grayson di saat bersamaan.
Dengan cepat Ethan berlari ke arah Grayson dan memberikan bro hug nya sambil menepuk-nepuk punggung Grayson.
"Congrats bro! But... you hurt her, I kill you," Kata Ethan.
Astaga aku ingin menampar wajah sendiri rasanya!
Dengan cepat aku berkata "Tidur dalam artian bukan yang 'begitu-begitu' ETHAN!" Sambil membuat gerakan tangan quoting.
"Cuman T-I-D-U-R kay? Lagian juga itu Grayson yang maksa," kataku lagi membela diri.
"Oh I know you enjoyed it babe," sekarang kata Grayson dengan kedipan sebelah matanya.
Kalau aku bisa lebih merah lagi mukanya, mungkin itu sudah terjadi.
"Congrats bro," sekarang giliran kata Mike.
Aku menatap Mike tidak percaya juga! Haduhh mereka segitu takutnya ya sama boss mereka ampe otaknya gak bisa mencerna kata-kata aku tadi?
Aku menutupi wajahku yang aku yakin seperti kebakar sinar matahari Gurun Sahara.
"You guys are impossible!" Akhirnya kataku tidak tahan.
"Bro is she good?" Tanya Mike, menghiraukanku.
"Yeah, lo bikin dia tereak-tereak gak?" Timpal Ethan.
"OH JUST SHOOT ME ALREADY!" Teriakku sambil menghempaskan kedua tangan ke atas dan berjalan pergi dengan muka tertutup kedua tangan.
"Oh sugar-bear! Kita cuman becanda!" Kata Ethan diantara tawanya bersama teman-temannya.
Grayson berjalan ke arahku dengan tawa kecilnya. Ia membuka kedua tanganku yang menutupi wajahku karena malu sedari tadi.
"Don't be shy princess! They're just joking," katanya.
"I know but still!"
"Get used to it and by the way, gue masih ada kerjaan. Lo tetep main sama mereka aja,"
"Okay,"
Lalu ia berjalan melewatiku tapi saat dia berada di dekat telingaku dia membisikkanku sesuatu.
"Oh but still babe I know you enjoy our 'sleeping together' session yesterday," katanya lagi yang membuat pipiku kembali merah.
أنت تقرأ
The Heart of a Beast (COMPLETED)
عاطفيةMarissa Strix. Cewek petualang berusia 17 tahun yang baru saja dikasih pergi ke Amerika. Hari yang dinanti-nantikannya. Tapi apa jadinya jika pada 1 jam pertamanya saja sudah menjadi 1 jam terburuk dalam hidupnya? Belum lagi kejadian di depan patung...
