Chapter 31

6.8K 407 6
                                    

Yapss liburan kami berakhir, kini kami semua kembali sibuk. Mengingat 1 bulan dari sekarang Bts akn kembali comeback. Jadi persiapan sudah dimulai dari sekarang.

Btw, Ka Jimi ikut denganku ke Korea. Katanya ia ingin merasakan winter di Korea sekalian liburan dan berkunjung ke rumah Paman. Ia juga yang sering antar jemput aku saat bekerja. Lumayan ada gunanya juga dia disini heheh :D

--------

At Cafe

" Garnis liat ke kamera dong, jangan makan mulu."
Jimi menyuruh Garnis menampakkan wajahnya ke kamera.

" ah ka laper aku, bentar bentar abisin dulu nanggung."
Ucap Garnis.

" nih guys liburan gue di Korea, sekarang disini udah siang. Cuacanya brrrrr dingin banget. Makannya gua pesen ini nih hot coffe latte."
Jimi ngoceh sendiri, ia sedang membuat vlog holidaynya.

"Jimi ngoceh sendiri, ia sedang membuat vlog holidaynya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

" mana ka kameranya? Udah kelar nih."
Ucap Garnis.
" hi fansnya Ka jimi."
Lanjutnya sambil dadah" ke kamera.

" nih nih ade gua, makan mulu.. Eh btw minggu depan gua bakal ke namsan tower nih. Tapi sayangnya gua sendirian u,u."
Jimi kembali ngoceh di kamera, ia membuat wajah sedih karna harus ke namsan tower sendirian.

Yaa begitulah kakakku, hobinya ngevlog. Aku cuma ikut ikut aja muncul di vlognya, hari ini dia menemaniku makan siang di luar. Cuaca hari ini sangat dingin. Setelah cukup mengisi perut dan puas ngevlog. Ka Jimi mengantarku kembali ke kantor.

" hfttt dingin banget."
Garnis mengeluh kedinginan. Padahal mereka baru membuka pintu Cafe hendak keluar.

" syall kamu mana dek?"
Tanya Ka jimi.

" wahhh iya lupa ka, tadi aku taro di hmm dimana ya? Ahh lupa ih "
Garnis mengingat ingat terakhir kali ia menaruh syallnya.

" kebiasaan deh, kaka juga gamake syall, soalnya sweaternya udh sampe leher, dobel 3."
Ucap Jimi.
" yaudah ayo buruan ke kantor."
Lanjutnya.

Aku pun berjalan cepat kembali ke kantor, ka Jimi menggandeng tanganku dan memasukkannya ke dalam saku coatnya agar aku tak terlalu kedinginan. Untungnya Cafe tidak terlalu jauh. Tapi karna kita berjalan cepat, udara dinginnya semakin terasa.

" udah sampe, buruan masuk gih. Kaka mau pulang."
Ucap Jimi.

" yaudah iya ka, gomawo. Hati hati dijalan."
Sahut Garnis.

" yaps, you too. Bye bye"
Jimi pergi dari hadapan Garnis. Langsung menuju halte bus di sebrang kantor. Garnis pun masuk ke kantor.

" hffttt dinginnya."
Garnis mengusap usap tangannya agar hangat.

" kau darimana? Cuaca diluar sangat dingin."
Jimin muncul di hadapan Garnis dengan wajah khawatir.
" lihat telingamu sampai merah"
Lanjutnya.

Dream Job (Park Jimin) TAMATWhere stories live. Discover now