Duabelas

802 93 14
                                    

FLAHBACK ON

Senin hari yang amat sangat menyebalkan bagi Jongin atau orang - orang lain, senin bagi Jongin hari sial atau hari keramat dimana dia selalu telat mengikuti upacara bendera yang selalu di lakukan di sekolahnya.

Dan sekarang ini Jongin berada di gedung belakang sekolah dengan hukuman memilih sampah, ini sangat menyebalkan dimana teman - temannya dapat menikmati belajar tanpa kepanasan sedangkan dia.

"Ais bagaimana ibu kim menyuruhku memilih sampah sendirian ini tidak adil, lebih baik aku bolos aja tadi"

Ketika itu juga Jongin beranjak pergi dari gedung belakang sekolah tapi ketika itu juga dia berhenti dari laju jalannya.

Sorot pandang Jongin memandang sepasang kekasih yang menikmati ciuman di bawahan sinar matahari, dengan malas Jongin ingin beranjak meninggalkan pemandangan yang menurutnya merusak otak sucinya, ketika beberapa langkah kakinya terhenti ketika tampa sengaja mendengar suara tamparan atau pukulan yang sangat keras, langsung saja Jongin beranjak dan mencari suara itu.

"APA YANG KAU LAKUKAN OH SEHUN!!!!"

Sehun hanya memandang wanita yang menamparnya dan menggenggam pipi merahnya.

"Kau sangat menjijikan OH SEHUN!!! Apa maksudmu menyuruhku kesini dan melakukan pelecehan pada ku" ujar Jieun menahan amarahnya.

"Pelecehan pada mu" ujar Sehun menatap Jieun tajam, Jieun yang mendapatkan tatapan itu langsung saja menjaga jarak.

"Hahaha kau sangat lucu Oh Jieun, pelecehan maksudmu? apa aku salah mencium calon istri ku" tanya Sehun menatap Jieun yang memalingkan mukanya.

"JAWAB AKU OH JIEUN" teriak Sehun menarik paksa dagu Jieun untuk melihatnya.

Jieun yang mendapat perlakukan kasar dari Sehun menatap tajam dan melepas genggam tangan Sehun yang berada di dagunya, setelah lepas Jieun langsung saja mendorong Sehun dan menatap jijik.

"Aku tau kita udah dijodohkan tapi kau tidak berhak melakukan itu pada ku, kau pikir kau siapa hah, aku bisa saja membatalkan perjodohan itu tuan Oh Sehun"

"Kau tidak akan bisa membatalkan perjodohan itu"

"Kata siapa aku tidak bisa membatalkan perjodohan itu" Ujar Jieun menatap Sehun yang terlihat ketakutan.

"Kau tidakan melakukan itu kan??"

"Tentu aku akan melakukan itu, untuk apa aku menikah pada pria yang tidak menghargai ku"

"Jangan lakukan itu, aku benar - benar mencintaimu Jieun"

"Aku cemburu melihat mu dikelilingi pria - pria lain, aku takut kau akan meninggalkan ku, aku takut kau mencintai orang lain" ujar Sehun menatap Jieun sedih dia takut apa yang dipikirkannya akan terjadi.

"Bersikap lah terbuka, mereka hanya lah teman ku, aku tidak akan meninggalkan mu aku sudah katakan itu"Ujar Jieun menatap Sehun

"Tapi mereka menatap mu dengan penuh cinta"

"Aku tidak ingin berdebat tentang ini, labih baik aku pergi ke kelas " ujar Jieun berjalan meninggalkan Sehun.

Sehun menatap punggung sempit Jieun, berharap bahwa Jieun akan berbalik dan memberi pelukan hangatnya dan harapan itu terhujut Jieun berbalik dan berjalan kearah Sehun

"Sehun aku harap kau tidak memberitahu hubungan kita"

"Kenapa?"

"Aku tidak ingin hubungan ini menjadi bahan pembicaraan saja, dan bersikap lah seperti adik kelas, aku ini adalah senior mu jadi panggil aku Jieun sunbae" ujar Jieun tersenyum dan mengacak rambut Sehun dan berlari pergi meninggal Sehun yang tersenyum memandang rambut pajangan Jieun yang terlihat melambai padanya.

Setelah melihat Jieun pergi Sehun memandang sekelilingnya takut sesorang melihat kejadian tadi ketika merasa aman dia langsung saja beranjak pergi.

Beberapa menit kemudian jongin keluar dari persembunyiannya dan menatap jalanan yang tadi dilewati Jieun dan Sehun, dia merasa bingung, kaget dan sedih campur aduk, setelah berapa menit menatap jalan dia langsung saja beranjak ingin melanjutkan niatnya yang ingin kabur akan tetapi.

"Yah Kim Jongin kamu ingin kabur"teriak ibu kim menjewer telinga jongin.

FLAHBACK OFF

*****

"Apa jadi selama ini Jieun Eonni dan Sehun adalah sepasang kekasih??" Teriak Soojung setelah mendengar cerita jongin yang tadi di paksanya.

"Tidak mereka hanya sepasang calon suami dan istri bukan sepasang kekasih" ujar jongin yang datar langsung saja meminum teh buatan Soojung, Soojung yang mendengar itu hanya memutar matanya.

"Terus kelanjutannya bagaiman?"

"Kelanjutan apanya?"

"Tentang hubungan mereka"

"Yah beberapa bulan kemudian hubungan mereka terungkap, dengan beredar foto - foto kencan mereka, semenjak itu lah mereka dijuluki King dan Queen selesai" ujar jongin menggenggam tangan Soojung.

"Lalu bagaimana mana bisa Jieun eonni dan Chanyeol Oppa bisa menikah, bukanya Jieun Eonni dan Sehun adalah calon suami isteri?"Tanya Soojung menatap Jongin ingin meminta penjelasan darinya.

"Ah itu ceritanya sangat pajangan nanti aku akan ceritakan, aku harus pergi dulu"

"Kau akan kemana?"

"Aku akan pulang, aku mendapatkan pesan dari pembantu Jieun nuna bahwa Chanyeol Hyung semenjak tadi belum keluar dari kamar, aku takutnya dia kenapa - napa"

"Oh ya udah hati - hati di jalan, jika ada sesuatu hubungi aku"

"Ne kau juga harus hati - hati di sini jangan tidur terlalu malam" ujar Jongin mencium kening Soojung dan beranjak pergi.

****

Setelah bertemu dengan profesor lee gadis bernama cindy itu langsung saja beranjak pergi ke kantin menemui temannya, gadis itu berjalan dengan linglung dan tanpa sengaja menabrak sesorang.

"Maaf aku tidak sengaja" ujar cindy

"Ya tidak papa" ujar pria itu mantap cindy.

"Apa kau mahasiwa baru?"

"Ne?"

"Apa kau mahasiwa baru? Aku tidak pernah melihat mu?"

"Ne aku mahasiswi baru, salam kenal aku cindy lee kau bisa panggil aku cindy"

"Aku baro lim kau bisa panggil aku baro" ujar baro tersenyum menatap cindy yang baru saja iya lihat.

Just Love Me RightWhere stories live. Discover now