it hurts [EDITED]

647 73 4
                                    

Hanna itu tipe orang yang gampang sakit hati. Ya, anggap saja dia gampang bawa perasaan. Tapi, dia tidak terlalu ambil pusing semua itu. Kepikiran, namun bagi dia "yaudahlah, nanti juga berlalu".

"Lagi kenapa lo" tanya sehun. Hanna menarih tas nya dan langsung duduk di samping sehun dengan muka cemberut.

"Gua kesel sama chanyeol Dia cuma read chat gua semalem terus tadi malem dia cuek bilang nya ada acara keluarga gua yakin pasti dia main game" hanna ngomong tanpa ada jeda.

"Baru aja pacaran, masa ud--"

"Kata lu, gue bakal lama ga pacaran sama dia, hmmm?" Belum selesai sehun ngomong, hanna memotongnya dengan pertanyaan itu yang membuat sehun ga tau harus jawab apa.

sehun diam, dia ga tau harus menjawab apa karena yang dia harapkan mereka berdua putus. Iya, sehun sudah lama suka sama hanna jauh sebelum chanyeol suka sama hanna. Tapi, kebagian yang sehun kasih selama ini ke hanna bukanlah karena hanna wanita yang ia sayang. Tapi, karena dia ga mau melihat wanita yang ia sayang sedih apa lagi sampai nangis.

sehun juga lebih bahagi kalau hanna bahagia walaupun ga sama sehun. Dia sendiripun gatau apa alasan nya suka sama hanna. Perasaan itu muncul tiba-tiba yang awalnya cumas, merasa kawatir setiap hanna nangis. kangen kalau ga ketemu hanna, dan sehun menyadari, kalau dia suka sama hanna.

"Kok lu diem?jawab dong AAAAHH!!!" teriakan hanna membuat sehun sadar dari lamunan nya.

"Gausah cemberut lagi" sehun ga jawab pertanyaan hanna tadi. Karena kalau dia menjawab pertanyaan hanna. Dia akan menjawab "gua sih ga mau lu lama-lama pacaran sama chanyeol"

Ga lama kemudian, guru mata pelajaran ips datang untung mengajar 2 jam kedepan.

"Selamat pagi buuu" sambutan dari anak-anak sekelas.

"Pr nya taro di atas meja meja masing-masing." guru itu keliling buat paraf pr ips.

"Mampus hun gua belum ngerjain" bisik hanna.

"Emang lu pernah ngerjain pr?" Lirik sehun

"Cih"

"Pake cara lu kaya biasanya aja"

Cara yang sering hanna pakai adalah saat guru itu keliling dan udah mendekat di tempat duduk hanna, dia pelan-pelan jalan sambil jongkok kebelakang. Jadi, guru itu ga liat hanna. Dan cara itu selalu berhasil.

"Akhirnya hun gua berhasil" lega hanna berhasil dari guru ips itu.

"Hanna pr kamu mana?" Pertanyaan guru itu berhasik membuat dia keringetan serta gemeteran di bagian tangan dan kaki.

Jari-jari tangan nya saling beradu, kaki nya terus bergerak tanoa henti seraya memikirkan harus menjawab. "Haah" mata hanna melotot hampir mau copot.

"Kamu ga ngerjain lagi?"

Hanna cuma senyum ngenes

"Pr nya hanna ketinggalan di rumah saya bu, kemaren saya nyontek pr ips ke dia" jawab sehun membuat hanna melihat dia dengan bingung.

"Karena sehun rajin, jadi di maafin deh" pasrah guru itu.

"Aaaaa yayang sehunnn" hanna megangin lengan sehun sambil mengedipkan kedua mata-nya.

"Jijik gua han" hanna langsung melepaskan tangannya dari lengan sehun.

"Ngeselin, tapi kamu baik bangettt" hanna nyubit pipi sehun kenceng sampe cowok ganteng itu pipi nya memerah




•••••



2 jam habis untuk belajar ips dan saat nya untuk istirahat. Kemudian, hanna dan sehun ke bawah untuk ketemu teman-teman nya itu. "Hanbin hanbin" panggil sehun dari jendela kelas hanbin

I Love You // SehunOnde histórias criam vida. Descubra agora