I don't know you're dominatrix

2.8K 168 16
                                    

Disebuah ruangan dengan ukuran kamar yang tidak terlalu besar, terlihat sosok pemuda yang sedang asik begelut memutar-mutarkan tubuhnya ke arah kanan maupun kiri.

Lelaki tersebut tak lain dan tak bukan adalah Jeon Jungkook. Yang sedari tadi mencoba untuk tidur , tapi sayangnya sampai saat ini, lelaki tersebut, tidak mendapatkan kenyamanan dari tidur yang diharapkan.




Jungkook bahkan sudah melakukan semua hal dari membersihkan ruangan dapur , kamarnya bahkan kamar mandi pun Jungkook lakoni untuk menghilangkan bosannya.

tetapi tetap saja ia merasa bosan setelah melakukan aktivitasnya menyebalkan tersebut.

Hingga akhirnya hanya seperti ini, mencoba untuk tidur dan bergelut dengan selimut, sesekali memutar-mutarkan tubuhnya kearah kanan maupun kiri untuk mencari kenyamanan.

Sampai akhirnya suara bel yang sedari tadi bunyi , membuat Jungkook jengah dan berangsur bangun untuk membuka pintu tersebut.

"yaaa sebentar" itulah kata Jungkook seadanya.

Jungkook berjalan kearah keluar, tepat saat ia membuka pintunya. Alangkah bingungnya ia tak melihat ada seorang satupun yang membunyikan bel apartementnya .
Ia melihat kearah kanan dan kiri berharap ada sosok orang yang dilihatnya namun jawabannya nihil. Ia tak melihat siapapun dan berangsur untuk kembali masuk keapartementnya.

Sampai akhirnya kaki itu, tak sengaja menyentuh sebuah kardus kotak kecil berwarna kecoklatan.

Tanpa pikir panjang Jungkook langsung mengambil kotak tersebut,  dan melihat nama Jimin yang tertara disana.




















Jungkook menaruh barang tersebut pada meja tv, sesekali melirik pada kotak tersebut.

Jungkook sempat berfikir untuk membuka barang kiriman tersebut , tapi apakah tidak apa-apa apabila membuka bungkusnya?


Lama kelamaan Jungkook masa bodo dengan fikiran Jimin nantinya.
Jungkook mati kebosanan sekaligus penasaran akan barang apalagi yang Jimin beli untuk sekarang.



Awalnya Jungkook mengira, Jimin akan membawa sebuah permainan atau apapun itu yang dapat menghilangkan bosannya.





Saat ia membuka kotak tersebut, ia melihat
sebuah kotak film bercover animasi berbie dengan note 'semoga sukses Jiminie -KNJ-'




Jungkook hanya tersenyum geli, mengingat Jimin yang dasarnya sangat manja dan kekanak-kanakan itu, menyukai film bocah.

Tak salah jika, Jiminnya seperti anak kecil, hal yang disukainya juga seperti anak kecil.








Awalnya Jungkook berniat untuk mengambil handphonenya agar dapat menelphone  sang kekasihnya untuk pulang, tapi sayangnya lelaki mungil dan menggemaskan itu sedang tidak bisa dihubungi. Padahal Jungkook sangat ingin kekasihnya itu pulang lebih awal dan menemaninya. Hanya saja Jungkook harus memahami kekasihnya yang sedang sibuk akan hal skripsinya.


Akhirnya Jungkook melirik kepada film tersebut.

1 menit

2 menit

Ah sudah, dari pada ia kebosanan lebih baik memilih untuk menyalakan film tersebut, dan berahli duduk di ruang meja tv.



Awalnya ia hanya melihat sebuah gambar berbie berepisode 1-17 dengan gambar berbie yang berbeda-beda orang. Jungkook kira itu hanyalah film anak-anak yang sering di tonton kakaknya saat waktu kecil dulu.







Dan alangkah terkejutnya ia saat melihat sesuatu di film tersebut diluar ekspetasinya saat diputar.





Satu tegukan dilidahnya







Dua tegukan






Persetan dengam menahan hasrat yang sudah memuncak. Jungkook takkan lagi dapat menahan hasrat dengan film yang berada tepat pada depan matanya.

Tegukan dalam tegukan di lidahnya.

Tak dapat menahan hasratnya untuk memilih bermain sendiri.

Adik kecilnya yang menjadi kebanggannya pun mulai bangun berdiri.

Ia membuka boxer celananya dalaman yang sudah mengeluarkan sedikit precum akbit hal yang ia lihat.

Jungkook berfikir? haruskan ia bermain sendiri, tapi suara desahan akan kenikmatan itu terus terekam dalam telinganya.

Yang seakan-akan ia berekspestasi bahwa Jiminnya yang sedang mendesah. Bukan film sialan yang membuatnya horny.



Jungkook mengenggam penisnya yang mulai berdiri itu,menggerakan naik turun tangannya dengan perlahan.


Lama kelamaan Jungkook terus mempercepat kocokan-kocokan pada tangannya dengan brutal sesekali terus mendesahkan nama Jimin.

"ughhhh...jiiiminie"










Di dalam ruangan apartement lain , sosok lelaki mungil yang sedang dipanggil kekasihnya itu, hanya tersenyum manis melihat cctv Jungkook bermain solo.

"it's time to play changi-ah"

TBC

Dominatrix itu adalah seorang perempuan yang mengambil peran dominan terutama itu dalam hubungan seks.

Jadi disini zyne lagi nyoba gimana ngebuat Jimin tetep uke tapi bakal jadi dominan saat bermain.  Ya intinya ngebuat yang uke bdsm yang seme kalo bisamah.

Zyne sengaja ga langsung ngebuat yang "itu" karena sebenernya belom ada bayangan dan lagi nyari tau tentang dominatrix. (kalo yang tau boleh lah beri tau zyne)

Dan kemungkinan besar ini bakal dilanjut walaupun gacepet.

Maaf kalo kurang bagus.

-salam zyne-

Jimin x all the member of btsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang