Ten

1.9K 201 1
                                    

Seoul Of Performing Arts

08.00

"SinB-ah" panggil Yein.

SinB yang merasa namanya dipanggil menoleh ke asal suara. Ia menatap orang yang memanggilnya sinis.

"Eum.. Aku, a-aku ingin meminta tolong padamu" ucap Yein sambil menunduk, ia tak berani memandang wajah SinB yang seperti itu.

"Bantuan apa? " tanya SinB.

"Aku ingin kau membantuku membuat lirik, karena aku harus mengikuti perbaikan ujian musik" jawab Yein.

"Baiklah, pertama kau tentukan sendiri tema dan alur cerita lagumu itu" pinta SinB.

"Besok aku akan membantumu, ingat bukan berarti aku yang membuatkanmu lirik. Tapi, kau harus membuat lirik sesuai nalurimu. Aku hanya memeriksa saja" lanjut SinB.

"Baiklah, gomawo SinB-ah" ucap Yein.

SinB POV

Teett.. Teet

Jam istirahat berbunyi, kali ini aku memutuskan untuk menuju ruang latihan yang biasanya ku pakai untuk berlatih menari.

Sudah beberapa minggu ini badanku kaku, kebiasaanku jika sudah seperti ini adalah melemaskan semua otot-otot dengan menari. Untungnya, biasanya waktu seperti ini siswa lain tak akan ada yang berlatih karena semuanya sibuk mengisi perut.

Ketika aku masuk ruang latihan, kosong. Tak ada satupun orang disini, karena itu aku bisa latihan sepuasnya sekarang.

Aku pun memasangkan pemutar musik pada speaker, walaupun hanya aliran rnb, itu sudah bisa membuat badanku pulih.

SinB POV end.

"Omo, himdeureo! " seru SinB sambil menjatuhkan badannya di lantai. SinB pun istirahat sejenak seraya menunggu detak jantungnya normal kembali.

"Ayo! Sekali lagi, hwaiting SinB-ah" ucap SinB pada dirinya seraya bangkit.

SinB pun melanjutkan latihannya, ia terhitung expert dalam kelas tarinya. Semua aliran tari ia pelajari, namun sayangnya ia tak berani memperlihatkan kemampuan itu pada dunia.

Prok.. Prok

"Daebak! " ucap seorang namja ketika ia membuka pintu ruangan.

Orang yang berada dalam ruangan itu pun kaget, ia pun menghentikan kegiatannya sejenak.

Ketika ia menoleh pada pemilik suara.

"Aishh, Jungkook-ah, bisakah kau mengetuk pintu dulu sebelum masuk? " ujar SinB kesal.

"Bisa saja jika di depan pintu ini tertulis 'ketuk dulu sebelum masuk'" jawab Jungkook si pemilik suara.

"Museun irriya? " tanya SinB sambil menghampiri Jungkook.

"Jja, igeo. Kau belum makan 'kan? " balas Jungkook sambil menyodorkan kotak makanan.

"Eotteohkae arra? " tanya SinB lagi.

"Tadi pagi kau lupa sarapan, maka dari itu aku buatkan bekal" jawab Jungkook.

"Kemarilah, kau tak mau mati hanya karena kelaparan 'kan? " lanjut Jungkook sambil duduk di kursi yang ada di ruangan.

Jungkook pun membuka kotak makanannya. SinB yang melihat hal itu membelalakan mata kaget.

"Uwaa kimbab! " teriak SinB sambil menutup mulutnya.

[COMPLETED] Friend And Love- Jjk, Hsb [SINKOOK FF] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang