MY ARROGANT BOYFRIEND
Chapter : 12
____________________________________________
Nk dan Chindai saling melontarkan kata - kata menohok memojokan rival masing - masing,kemudian Bagas muncul di antara mereka dengan tatapan bingung karena tiba - tiba dua gadis itu menuntutnya untuk memilih manakah yang lebih cantik
Nk dan Chindai kini menatap lekat pada mata hazel itu sambil mengucapkan mantra peluluh paling ampuh yang dimilikinya,Bagas yang mulai risih dengan tatapan dua gadis itu menghela kesal,dirinya merasa terpojok kini,setelah beberapa saat hening gadis - gadis itu merasa geram juga.
"Pertanyaan bodoh"Bagas dengan cueknya berbalik badan dan melangkah menjauh sebelum terkena lemparan granat dua gadis ganas di hadapannya,sejenak Nk dan Chindai melongo sukses melihat punggung Bagas yang makin menjauh.
"Bagas!!!!!"
*Nk POV*
Menyebalkan sekali pria itu setelah di tunggu lama jawabannya dengan seenak perutnya saja pergi dan tak memberi jawaban pasti,lagian apa yang susah sih dari pertanyaan itu? Tinggal jawab saja Nk yang lebih cantik! Aku kan pacarnya sudah pasti harusnya aku yang paling cantik di matanya jika saja pemikiran Bagas sama dengan pria pada umumnya.Aku masih mengerutu kesal dan berjalan memeluk buku - buku tebalku untuk di kembalikan ke perpus,Langkahku terhenti tepat di undakan tangga saat Angel menyapaku.
"Hi ngel,dari mana?"
"Perpus."Jawabnya singkat,aku sejenak memandangi penampilannya hari ini dia cantik....tapi seperti ada yang janggal? Oh itu! Tanktop orangenya sama persis dengan yang dikenakan Chindai!
"Ada apa Nk?"
"Tidak hanya saja..."
"Hey kau!"Sebelum aku melanjutkan ucapanku sebuah suara berisik yang melengking menyelanya dan sekali lagi munculah si Chindai Gloria beserta dua kawanan lebahnya
"Ganti bajamu!"
"Apa maksudmu?"Angel maju selangkah mendekati sengit gadis latin di depannya,aku hanya melongo sukses menonton perang dunia versi Abraham
"Aku tak sudi ya memakai baju yang sama dengan gadis kampungan sepertimu cepat sana ganti!"
"Hey kenapa tidak kau saja yang ganti Chindai?"Keduanya -Angel dan Chindai- saling tuding sambil melontarkan tatapan membunuhnya,aku yang mulai gerah pun menarik tangan Angel menjauh sebelum Tangga Abraham runtuh oleh amukan dua gadis itu,Namun tak kusangka Chindai and the gank mengikuti langkah kami dapat kulihat pancaran bayangannya ketika aku mengacungkan I-phoneku dan terlihat siluetnya lewat LCD,but wait...apa itu di tangan Chindai? Dia memengang sebotol orange juice yang siap di siramkan pada Angel!
"Jangan!"Sergahku berbalik berusaha melindungi temanku ini namun naasnya 'Byurrr...'Orange juice itu sukses mengotori T-shirt dan cardiganku
"Oh My God."Aku menatap nanar penampilanku yang sudah tak karuan ini,padahal kan sebentar lagi pelajaran dimulai mana aku juga ada ekskul drama setelah ini,and look at me now aku sangat kacau dan iuhh...lengket
"Ups Sorry."Chindai tersenyum puas dan dengan santainya membuang botol kosong itu dan beserta dua lebah kawanannya berjalan menjauhiku sambil cekikikan
"Oh My Nk....."Angel mengeluarkan sapu tangannya berusaha membersihkan tumpahan orange juice itu tapi tak berefek tetap saja aku gadis yang berlumuran orange juice!
"Bagaimana ini,aku tak punya baju lagi"Aku nyaris frustasi di buatnya semua karena si dower Chindai itu,
"Ada apa? Kau kenapa Nk?"Tanya Iqbaal yang tahu - tahu sudah muncul di depanku,sejenak aku mengamati sosoknya yang mengenakan big glasses dan sweeter hitam,aku menatapnya cemberut dan menunjuk bajuku
