Chapter 14: Satu Malam di Balkon Apartemen

175 14 0
                                        

Happy Reading Pren💗
.
.
.

"Selamat malam, maaf menunggu lama." Ucap Jefran datar.

Andi, Shila, Dewi, dan kedua orang tua nya sangat terkejut melihat Jefran membawa seorang wanita lain di hadapan mereka. Kalian pikir Jefran akan mematuhi ucapan ibunya begitu saja? maka kalian salah besar, dia bukanlah tipe orang yang langsung mengiyakan permintaan ibunya, dia adalah tipe orang yang suka mencari masalah dengan ibunya, memang sejak kuliah Jefran sering bertengkar dengan ibunya.

"Dewi?" gumam nya melihat Dewi yang ada di sana, sama halnya dengan Dewi yang terkejut melihatnya. Tetapi dalam hatinya ia bersorak senang, akhirnya malam ini Audry mengetahui nya.

"KAMU NGAPAIN BAWA GADIS INI JEFRAN!?" Tanya Shila membentak putranya, ia berdiri menghampiri keduanya.

Jefran yang melihat ibunya segera membawa Audry ke belakang tubuhnya agar tidak disentuh oleh ibunya. Sedangkan Audry menutup matanya takut mendengar suara bentakan dari wanita itu, seumur hidupnya dia tidak pernah mendengar bentakan dari keluarganya, baru kali ini ia mendengar nya.

"Saya sudah bilang kepada mama, kalau saya sudah memiliki calon istri dan tidak perlu di jodohkan dengan dia!" Jefran menunjuk keluarga Dewi yang hanya diam saja melihat keributan itu.

Sedangkan ayahnya Jefran segera menarik istrinya agar duduk kembali, malu di lihat oleh keluarga Dewi.

Audry yang mendengar itu tentu saja terkejut, calon istri? sejak kapan mereka berdua balikan hingga Jefran mengaku kepada ibunya bahwa dia adalah calon istri nya.

"Mama, tolong kamu hargai pilihan anak kamu." Bisik Andi kepada istrinya berharap istrinya bisa mengerti untuk masalah ini. Tetapi sepertinya istrinya itu tidak mendengarkan ucapan suaminya, dengan dada yang kembang kempis menahan emosinya.

"Sudah selesaikan pertemuan malam ini? saya permisi dulu." Ucap Jefran, segera menarik tangan Audry dengan lembut. Keduanya meninggalkan meja makan itu, yang hanya menatap mereka dengan tajam.

Diam-diam Dewi mengepalkan tangannya meremas ujung dress nya menatap kedua manusia yang baru saja pergi itu. "Untuk kali ini, aku nggak bisa diam aja Jefran! lihat saja apa yang akan terjadi kepada Audry nanti." Batin nya.

****

Keduanya pulang ke apartemen Jefran karena waktunya untuk menghabiskan waktu bersama Audry masih cukup lama, jadi nya mereka pulang ke apartemen Jefran dulu, nanti jam sepuluh Jefran akan mengantarkan Audry pulang, sesuai perjanjian dengan ayah gadis itu tadi.

Keduanya sedang berada di balkon apartemennya, Audry duduk di atas pangkuan pria itu dengan tangan yang yang dikalungkan ke belakang lehernya, menatap wajah tampan itu meminta penjelasan tentang kejadian yang ia lihat tadi.

"Tolong di jelasin dong, El..." rengeknya meminta penjelasan. Jujur saja Audry benar-benar bingung dengan semua ini, jadi selama ini Dewi sudah lebih jauh mendekati mantan kekasih nya itu?

Jefran memeluk pinggang ramping nya menatap setiap inci wajah gadis itu yang nyaris sempurna membuatnya tambah jatuh cinta. "Apa yang harus di jelasin hm? kamu sudah lihat sendiri kan tadi." Jawab Jefran lembut.

"Nggak ada yang jelas tadi, justru aku bingung dengan semua ini, maka dari itu tolong dijelaskan ya... ya..." Ucap Audry memohon dan menggoyangkan tubuh kekar itu.

Lost in the Process of Forgetting You (Terbit)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang