BAB 37-

449 10 2
                                    

Di malam hari yang gelap, ada seorang anak lelaki yang sedang berada sendiri di kamar nya, ia sedang mengumpulkan baju untuk di bawa ayah nya pergi.

𝐅𝐋𝐀𝐒𝐇𝐁𝐀𝐂𝐊 : 𝐏𝐔𝐊𝐔𝐋 𝟏𝟗.𝟎𝟎

Saat sampai di penthouse kini kedua nya masuk ke dalam lift dan menekan nomor 1000. Tak perlu waktu yang lama mereka pun sampai di kamar, gevano langsung menarik lengan leo dan memeluk nya dalam-dalam

"Ada apa daddy...?"

"Daddy akan pergi ke luar negeri untuk mengantarkan kakek mu, sekalian bekerja di sana, apa kamu tidak apa jika di tinggal sementara di penthouse ini?"

"K-kakek pergi? Daddy pun ikut pergi? Lalu, Apakah salah jika aku ikut!?" Bentak leo yang merasa tidak Terima dengan perkataan aneh seperti itu

"Tenang baby, bukannya daddy tidak ingin kamu ikut. Tapi ini demi keselamatan kamu, di luar sana banyak musuh daddy, dan banyak juga yang mengincar kamu, apakah daddy bisa tenang di saat kamu di incar seseorang? JAWAB!" Bentak gevano, entah apa yang ada di pikiran nya saat ini sampai ia berani untuk membentak leo

Leo pun meneteskan air mata nya, ia berusaha untuk kabur namun tangan besar dan kekar gevano berhasil menahan tubuh kecil nya

"Maafkan daddy, dengarkan daddy dulu."

"Apa lagi yang harus aku dengarkan!"

"Daddy akan pulang 1 bulan kedepan, jadi tunggu daddy di penthouse ini"

"Ck! Apa itu perlu aku lakukan!?"

"Ya."

Gevano pun melepas tangan kecil leo, ia pergi ke kamar nya dan mulai membereskan baju nya ke koper

Ia hanya memasuki baju yang penting saja, selebihnya kaos untuk nya bersantai di rumah

Leo merasa sedikit aneh pada diri nya, mengapa ia tak berhenti untuk menangis? Itu sangat memalukan.

"Biar aku yang menyiapkan nya."

Leo pun masuk, ia langsung mengambil baju gevano itu dan mulai menyusun nya

Gevano hanya diam, ia tersenyum tanpa di lihat oleh leo

*𝑀𝑎𝑎𝑓.* batin gevano

Gevano pun masuk ke dalam kamar mandi untuk membersihkan diri nya, ia menyalakan shower dan membasahi diri nya di bawah air shower itu

"Apa aku terlalu keras pada nya?" Gumam gevano kepada diri nya sendiri

"Maafkan daddy, leo."

Gevano pun diam, butuh waktu 35 untuk nya membersihkan tubuh

Lalu gevano pun keluar, ia berjalan ke arah lemari dan langsung memilih baju jas nya
( 𝐀𝐭𝐚𝐮 𝐝𝐢 𝐬𝐞𝐛𝐮𝐭 𝐣𝐚𝐬 𝐤𝐚𝐧𝐭𝐨𝐫 )

Ia mulai memakai nya, ia juga memakai dasi nya, setelah itu merapikan rambut nya

Ia juga tak lupa untuk memakai parfum, setelah semua nya selesai ia berjalan ke arah leo yang sudah selesai menyiapkan baju nya itu

Ia membawa koper nya lalu pergi begitu saja. Sebenarnya ia hanya berpura-pura untuk tidak mengkhawatirkan leo

"Tunggu!" Teriak kecil leo

Leo pun berjalan ke arah gevano, ia langsung memeluk gevano itu dengan erat

"Ada apa?" Tanya gevano singkat, namun sakit bagi leo

Gevano yang sudah tak tega pun langsung memeluk leo kembali, ia mengelus pelan rambut anak nya itu lalu mencium kening nya

Ia juga meneteskan air mata nya.

Daddy Posesif | END ✔Where stories live. Discover now