41. Skayara's Cafe

102 23 2
                                    

Happy reading guys 🤍

🍂🍂🍂🍂

Jessa melangkahkan kakinya memasuki Skayara kafe. Gadis itu menggenggam erat tali sling bag hitamnya.

"Jessa? Kok udah datang? Bukannya lo mulai kerja jam 4?” tanya Erika, gadis yang berjaga dibagian kasir.

Sudah 3 hari dirinya diterima kerja di kafe ini. Soal Reline Food’s, Jessa masih bekerja disana.

Roda kehidupan berputar, orderan di Reline Food’s tak sebanyak dulu. Alhasil ia tak bisa bekerja setiap hari di sana.

Jessa menggaruk tengkuknya yang tidak gatal, “anu mbak, doi ngajak gue makan bareng.”

Erika tertawa kecil, “lagi kencan nih ceritanya? Jadi mana doinya? Kok datang sendirian?”

“Gue sama dia janjian buat ketemu di dalam mbak,” jelas Jessa.

Erika tersenyum maklum, "wah kayaknya pacar lo orang sibuk. Kapan - kapan kenalin pacarnya dong!" goda Erika.

"ERIKA! ERIKA!" panggil suatu suara dengan heboh. Sontak perhatian kedua gadis itu teralihkan.

"Apaan sih Anne! Pelanin suara lo, gak malu dilihatin pelanggan lain?" tegur Erika.

Sosok bernama Anne itu tersenyum tanpa dosa.

"Coba kalian tebak, gue habis ketemu siapa?" tanyanya antusias.

"Ketemu bang Bisma?" tanya Jessa.

Bisma adalah manager kafe ini, pria berumur 25 tahun itu memiliki paras rupawan. Tak heran, banyak pegawai kafe perempuan menyukainya. Termasuk sosok Anne yang tengah berbicara dengan mereka.

"OHO! Bukan dong, yang ini malah 100 kali lebih ganteng dari abang Bisma!" ucapnya antusias.

"Gaes, gue habis dari dapur. Gue dapet gosip, katanya kafe kita kedatangan artis. Bener gak sih?" tanya sosok gadis bertubuh gemuk menghampiri mereka.

"Ish, kak Jingga gak asyik!" protes Anne tak senang.

Seketika Jessa tersadar, tujuannya kesini kan untuk bertemu Jake. Mengapa ia terdampar dengan karyawan lain untuk bergosip?

"Ehm kak, kayaknya doi udah nunggu lama. Gue pergi dulu ya," pamit Jessa. Kemudian gadis itu melangkah pergi.

"Lah, mau kemana dia?" tanya Anne kepo.

"Pacarnya ngajak have lunch bareng," jawab Erika.

"Ganteng gak Ka pacarnya Jessa?" tanya Anne lagi.

Erika mengangkat bahunya, "mana gue tahu, kata Jessa, mas pacar udah datang duluan. Btw lo habis ketemu siapa tadi?"

"Gue ketemu Jackson di ruang VIP!" ucap Anne dengan nada antusias.

"Jackson member Mask Boys itu?" tanya Jingga tak percaya.

"Iyaaa, emangnya Jackson yang mana lagiii?" ucap Anne geregetan.

Gadis itu mengeluarkan handphone bercasing lucu itu, "lihat! Gue berhasil dapet foto sama Jackson. Jackson di real life itu ganteng banget, sumpah! Pokoknya gak kalah kinyis - kinyis dari artis Korea. Udah ganteng, jago nyanyi, humble lagi! Dan parfum yang dia pakek baunya wangi banget, beruntung aja gue waras. Coba kalau enggak, udah gue dusel - dusel dianya!"

"Kok gue gak tahu masuknya? Jadi pengen nyamperin Jackson, dia kan bias gue! Btw Jackson sendirian?" tanya Erika mengebu - ngebu.

"Datangnya sendirian, gue sempat tanya - tanya dikit ke dia. Katanya lagi nungguin mbak pacar, aduh.. Lucky banget sih pacar Jackson!" ucap Jingga.

Possessive Jake ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang