ARLEEN

ARLEEN'37

✨Happy Reading!✨
.
.
.
Warning typo bertebaran!

"Mau kemana lo?" tanya Tama dengan nafas yang memburu akibat mengejar Arsen.

Arsen menyugar rambutnya, bersikap tenang, "Pengecut lo!" ujarnya santai.

Tama menggeram marah mendengar perkataan Arsen, ia mengeluarkan sebuah pistol ke arah Arsen membuat Aileen mengeratkan genggamannya.

Arsen menghela nafasnya, "Oke, mau lo apa?"

"Gue mau Scorpio tunduk sama Tiger! Gue juga mau cewe lo!" ujar Tama tersenyum smirk.

Arsen mengetatkan rahangnya, "Mimpi lo!"

"Bangsat!"

Dor

Saat Tama akan menarik pelatuknya tiba-tiba pistol yang ada ditangannya hancur karena sebuah tembakan. Mereka yang ada disana menoleh melihat darimana datangnya tembakan itu.

Tama menggeram saat melihat Seto yang memegang sebuah senjata dari rooftop. Ternyata sedari tadi Arsen sudah mempunyai strategi. Seto dengan kemampuan di bidang senjatanya sudah tidak bisa diragukan lagi.

"Lo salah dateng ke kandang lawan!"

Seluruh anggota Tiger menoleh saat mendengar suara di belakang mereka. Disana terlihat lima inti Scorpio dan beberapa anggota Scorpio.

Arsen menoleh ke arah Aileen, "Kamu sembunyi, biar aku selesaiin ini. Jangan keluar sebelum aku minta!" bisik Arsen yang dipatuhi oleh Aileen.

Aileen pun diam-diam pergi saat perhatian anak Tiger bukan kearahnya. Setelah memastikan Aileen aman, Arsen langsung tersenyum smirk.

"Lo mau gue buat ke ICU atau kuburan langsung?"

Pertanyaan Arsen membuat Tama menatapnya, ia terkejud saat tidak ada Aileen di samping ketua Scorpio itu.

Tama mengepalkan tangannya, ia merasa dipermainkan

"Serang!"

Teriakan Tama membuat anggota Tiger mulai menyerang Scorpio dan tentu mereka kini saling menyerang satu sama lain.

Bugh

Arsen memukul Tama hingga tergeletak.

Bugh

"Gue udah peringatin sama lo sebelumnya, jangan usik gue anjing!"

Bugh

Bugh

Arsen memukul Tama tidak kenal ampun, kini Tama sudah pasrah di bawah Arsen. Tubuhnya benar-benar sudah tidak berdaya.

Bugh

"Rasain lo!" teriak Didit saat berhasil menjatuhkan lawannya.

Bugh

"Awss anjir sakit!" ringis Bisma saat terkena tonjokan.

"Ro! Arsen Ro!" teriak Gavin saat melihat Arsen memukul Tama tanpa ampun.

Bugh

Varo berhasil menumbangkan lawannya, ia melihat Vino yang berusaha memisahkan Arsen dari Tama.

Bugh

"Heh Gavin tolongin gue anjing!"

Teriak Vino kewalahan saat Varo ikut memukul Tama.

Bugh

"Jangan lo ganggu adek gue bangsat!" marah Varo kepada Tama.

Setelah puas Varo menarik Arsen dengan tenaga yang ada, cukup sulid namun Vino dan juga Gavin membantu mereka.