🌻30☀️

654 65 1
                                    

Bias terang di langit sudah di gantikan oleh bias Orange yang indah, gulf berjalan keluar dari mansion keluarga chivaaree yang saat ini dia tempati.

Sore ini adalah jadwal gulf untuk memeriksakan kandungannya, gulf berdiri di depan pintu mansion besar yang sudah terbuka.

“Bi.... ayo cepat aku sudah tidak sabar ingin mengetahui perkembangan baby twins” Teriak gulf dari luar mansion, hari ini adalah pertama Kalinya gulf memeriksakan kandungannya tanpa di temani bright.

Entah apa yang di lakukan lelaki datar itu hingga dia tidak datang mengunjunginya padahal biasanya dialah orang yang paling antusias saat gulf mengatakan ingin memeriksakan kandungannya, karena bright hari ini tidak datang jadi gulf memutuskan mengajak bibi nam untuk menemaninya.

“ sayang”

Gulf membalikkan tubuhnya saat dia mendengar suara yang memang sudah tidak asing di telinganya.

“Mau apa phi kemari?? “ Tanya gulf saat melihat mew sudah berdiri di hadapannya.

Mew yang mendapat pertanyaan seperti itu hanya bisa terdiam, tak menjawab apapun.

“gulffy, ayo kita berangkat bibi sudah siap” Ucap bibi nam langsung menutup pintu dan menggandeng lengan gulf untuk melangkah, sepertinya dia tidak sadar jika saat ini mew ada di hadapan mereka.

“Tuan mew?? “ Gumam bibi nam saat melihat mew, mew tersenyum tulus begitu juga bibi nam,bibi nam terlihat bahagia karena setelah sekian lama dia tak melihat senyuman tulus terpatri di bibir mew, akhirnya hari ini bibi nam melihatnya.

“ Bibi dan gulf mau pergi kemana?? “ Tanya mew penasaran.

“Kami akan pergi ke dokter kandungan karena hari ini waktunya gulffy mengecek keadaan baby twins dalam perutnya” Jawab bibi nam.

Mata mew berbinar, selama ini dia tidak pernah mengantar gulf ke dokter jangankan mengantar mengijinkan dia pergi saja tidak pernah, jadi saat ini dia tidak ingin menyia nyiakan kesempatan emas ini.

“ Bibi, kenapa memberi tahu dia??” Kata gulf dengan wajah kesalnya.

“Tapi gulf.... “

“Sudahlah, ayo bi paman zhang sudah menunggu” gulf ingin menarik tangan bibi nam tapi di tahan oleh mew.

“ Biar aku yang mengantar kalian” Putus mew, belum sempat gulf menjawab mew sudah menarik pergelangan tangannya dan mengarahkannya ke arah leher mew, kemudian tanpa aba aba dia langsung menggendong gulf dengan gaya gendongan Bridal style.

“Hey!!! Turunkan aku, untuk apa kau menggendongku??” gulf sedikit berteriak.

“ Aku tidak ingin kau kabur dariku, karena aku ingin mengantarmu” Jawab mew santai.

Awalnya gulf meronta dan minta di lepaskan tapi tangan mew justru semakin erat mencengkram pinggang gulf, sehingga membuat gulf berakhir pasrah.

“Kenapa kau ingin mengantarku??” Tanya gulf yang sudah pasrah, di dalam gendongan mew.

“ Aku hanya melakukan tugasku sebagai seorang calon daddy dari anak anakku” Ucap mew,kemudian mulai berjalan ke arah mobilnya.

Tak jauh melangkah mew menoleh ke belakang, di lihatnya bibi nam yang masih tetap setia berdiri di tempatnya.

“ Ayo bi, kenapa bibi hanya diam saja??” Bibi nam sedikit berlari menghampiri mew yang sedang menggendong gulf, saat matanya melihat mew yang sedang bersusah payah untuk membuka pintu mobil bibi nampun berinisiatif untuk membukakan pintu mobil.

Mew mendudukkan gulf di kursi samping kemudi secara perlahan dan hati hati, kemudian diapun ikut masuk dan duduk di belakang kemudi, sedangkan bibi nam duduk di kursi belakang.

RAINBOW AFTER A RAINSTROM (MEWGULF)~ENDTahanan ng mga kuwento. Tumuklas ngayon