🍁 12

1K 126 45
                                    

Maafkan kalau nggak sesuai 😭
Terus aku kalau nulis juga alurnya campuran alias maju-mundur sesuka hati dan pikiran.

Kasih vote dan komen kalau suka. Makasih 🤍

Maaf untuk kesalahan penulisan

Maaf untuk kesalahan penulisan

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

🍁HOBI MENANGIS🍁



Terik matahari siang ini cukup membuat Hyunjin terusik dalam tidurnya. Walaupun panas tapi dia tertidur tanpa atasan. Masih dalam posisi memeluk Felix dari samping.

Felix tak pernah tenang dalam tidurnya, dia akan terbangun setiap kali mengubah posisi tidur. Rasa nyeri di tubuh bagian bawah membuatnya cukup lama mencoba nyaman untuk tidur. Namun karena Hyunjin memeluknya, Felix jadi tenang dan mampu tertidur.

Hyunjin mengubah posisi tidurnya ketika membiasakan pandangan dari cahaya matahari yang terang. Sekarang jemari tangan kanannya sedang memijat pelan pangkal hidung naik ke kepala. Beberapa menit sampai akhirnya dia sadar dari kantuk.

Hyunjin mengamati tangan kirinya yang masih terhimpit badan Felix. Dia baru sadar kalau selama tertidur dia terus memeluk Felix. Sampai akhirnya dia menyibak selimut untuknya, Hyunjin sedikit tercengang. Sedetik kemudian mengelus dahi dengan telunjuk.

Pria jangkung itu menarik rit dan mengancingkan celana. Setelahnya berjalan ke kamar mandi untuk membersihkan diri. Usai membersihkan diri dan mengganti pakaian santai, dia berjalan ke arah kasur. Mengambil jas, kemeja dan celana Felix yang berserakan di lantai.

Keluar kamar untuk memasukkan pakaian kotor tadi ke mesin cuci. Matanya kembali menangkap dasi yang sudah berada di lantai satu dan memungutnya. Hyunjin segera menyalakan mesin cuci.

"Rasanya tak pernah berubah." komentar si Hwang. Kemudian 30 menit lamanya hanya duduk di kursi dapur menikmati kopi dan brownies.

Kaki jenjangnya kini melangkah ke kamar utama. Disana terlihat Felix yang matanya sudah berkaca-kaca berusaha untuk duduk namun gagal.

Felix tergagap ketika merintih sakit tapi ingin ke kamar mandi. Hyunjin berjalan mendekat dan menyingkirkan selimut yang masih melilit di perut sang istri. Paha mulus itu otomatis terekspos dan Felix segera menutupinya dengan kaos yang ternyata sia-sia.

"Mau ke kamar mandi..." rintihnya dengan memegangi ujung kaos Hyunjin berniat meminta tolong.

Pria manis itu sebenarnya sedang menahan malu tapi kalah dengan rasa sakit yang diderita.

Rasa bersalah nampak di wajah si Hwang. Dia segera menggendong Felix ke kamar mandi dan diturunkan di dalam bathtub. Mengatur suhu air yang diisi penuh lalu menuangkan sabun cair. Felix mandi busa agar mudah, pikir si Hwang. Lalu dia keluar kamar mandi sembari berpesan agar Felix bisa memanggilnya jika sudah selesai. Tak lupa menaruh bathrobe di dekat bathtub.

Kisah Kita | HyunLixWhere stories live. Discover now