22. CAUGHT

131 26 0
                                    

⚠️warning⚠️
Akan ada sedikit kata-kata vulgar.
____________________________________

____________________________________

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jamkos. Merupakan suatu moment paling menyenangkan yang pasti dinanti-nanti oleh semua siswa.

Apalagi ketika itu adalah mata pelajaran matematika atau fisika. Tentu rasa bahagianya semakin berlipat-lipat.

Seperti yang terjadi sekarang. Kelas 2 Excelent 1 tengah mendapatkan jam pelajaran kosong karena guru fisika yang bersangkutan berhalangan hadir.

Semua siswa bersorak kegirangan mendapat kabar gembira itu.

Seperti biasa, mereka akan langsung berkumpul dengan teman-teman satu geng mereka dan melakukan aktivitas yang mereka sukai.

Tak terkecuali Jisung dan dua sahabatnya Lee Haechan dan Hwang Renjun. Ketiga anak itu kini tengah asik menonton video di bawah kolong meja Haechan yang terletak di sudut paling belakang ruang kelas mereka.

"Omo omo omoo.. gila sih sampai nangis" gerutu Renjun sembari menutup mulutnya dengan salah satu tangannya.

"Iya loh, kasar banget mainnya" timpal Haechan yang duduk di tengah dan bertugas memegangi ponselnya.

"Eh, volume nya nggak kurang besar tuh?" sarkas Renjun ketika menyadari bahwa suara yang keluar dari ponsel milik Haechan terdengar lumayan keras.

"Nggak papa njun, biar makin panas.. hahahaa.." canda Haechan tak terlalu mengindahkan.

'Eungg~ stoopp~ be gentle plisshh~ aahh~'

'Yeahh moan my name honey~ .. your f*cking pussy is very tight.. ahhh.. i like it..~'

"Eh adek udah tegang aja nih, hahaha.." ledek Renjun melihat bagian tengah celana Jisung yang sudah mulai menggembung.

"Haha.. cupu, baru juga 15 menit" ejek Haechan menimpali.

Sedangkan anak yang sedang diejek itu tidak peduli dan terus menonton video syur itu dengan fokus.

'Aakhh daddy stopp.. eungg i wanna c*m~.. akhh'

'No baby! Stay still! Stay still!'

'Eeuunggg... i can't .. hahh.. i can't... daddy pleasehhh...'

'No! Don't c*m until i snap my finger'

'Heeuungg daddy~~ hikss, lemme c*m aahh~"

'Yeahh.. just crying bratt'

Ketiga remaja itu fokus melihat tontonan tidak senonoh itu di bawah kolong meja hingga mereka tidak sadar ternyata ada seorang guru BK yang tiba-tiba melakukan pemeriksaan dadakan.

Semua siswa yang ada di dalam kelas langsung berlari berhamburan menuju tempat duduknya masing-masing, kecuali ketiga sahabat yang masih asik dengan dunianya sendiri itu.

ORPHAN 2 | AFTER HIS GONE [COMPLETE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang