EPISODE 03.3

59 7 0
                                    

VOTE DAN FOLLOW DULU ❤

MYOYEONGAK

Di kamar, Koo Shin-ju membantu Lee Yeon yang buta mendudukkan diri.

"Mataku... Mataku kenapa?" tanya Lee Yeon khawatir.

"Lee Yeon-nim, tarik napas yang dalam," kata Koo Shin-ju diikuti Lee Yeon. "Buka matamu."

Lee Yeon membuka matanya. Bola mata yang hitam nampak tertutup warna putih membuat warna hitamnya tak jelas.

Koo Shin-ju menggerakkan jari telunjuknya di depan wajah Lee Yeon. "Ada yang kau lihat?"

Ryu Hong-ju dan Lee Rang berdiri di dalam kamar itu melihat Lee Yeon.

"Tidak," balas Lee Yeon.

"Minta pemantik," kata Koo Shin-ju diberi pemantik oleh Lee Rang.

"Aku akan mengecek refleks pupilmu." Koo Shin-ju menyalakan pemantik lalu menggerakkan di depan mata Lee Yeon untuk mengecek. "Ya... tak ada respons.

"Apa maksudmu?" tanya Lee Yeon. "KATAKAN!" bentaknya.

"Kurasa kau kehilangan penglihatan," kata Koo Shin-ju lemah.

"Tatap aku." Suara anak perempuan saat Lee Yeon tertidur tadi malam.

"Gadis yang ku bahas semalam," kata Lee Yeon.

"Apa?" tanya Koo Shin-ju.

Lee Yeon mencari bahu Koo Shin-ju lalu menepuknya. "Makhluk itu. Semua ini berawal sejak aku menatap matanya."

Lee Rang dan Ryu Hong-ju terdiam akan pernyataan itu.

»»——⍟——««

Anak perempuan yang membuat Lee Yeon buta, berjongkok di depan rumah Cheon Mu-yeong sambil memegang loncengnya. Pria itu duduk di bangku depan rumah sederhananya dengan kaki kanan disilangkan ke atas kaki kiri.

"Itu bel apa?" tanya Cheon Mu-yeong.

"Pemberian seseorang, karena aku sudah berbuat baik," jelas anak itu.

"Kau pernah menjadi manusia?" tanya Cheon Mu-yeong.

Anak perempuan itu berdiri lalu berjalan cepat mendekati Cheon Mu-yeong dan memegang lengan kemeja pria itu.

"Namaku... Tebak namaku," kata anak itu.

"Nama?" Cheon Mu-yeong tampak berpikir. "Pentingkah itu? Kini kau sudah begitu istimewa."

"Tidak! Rubah Ekor Sembilan tahu!" bentak anak itu lalu melepas penutup matanya.

Hal itu membuat Cheon Mu-yeong memalingkan wajah menghindari mata anak itu.

Iris merah dan skleranya normal namun sekeliling mata itu berwarna merah.

"Apa yang kau rencanakan?" tanya seseorang.

Cheon Mu-yeong langsung menutupi anak perempuan itu dari Ryu Hong-ju yang datang.

"Jangan lihat! Kau tak boleh kontak mata dengannya," katanya pada Ryu Hong-ju.

Ryu Hong-ju diam di tempat. "Siapa anak itu?"

"Aku Saetani," kata anak perempuan itu menatap Ryu Hong-ju tapi ditahan Cheon Mu-yeong agar tak menatap Ryu Hong-ju lagi.

"Saetani? Monster yang tercipta karena ritual Yeommae," kata Ryu Hong-ju menajamkan penglihatannya.

YEOMMAE - MEMBUAT ANAK KELAPARAN DEMI MELAKUKAN RAMALAN

Tale of The Nine Tailed 1938Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang