EPISODE 05.6

34 6 0
                                    

VOTE DAN FOLLOW SEBELUM MEMBACA🌟

Lee Yeon membopong Lee Mi-ho menuruni tangga Myoyeongak. Di kanan ada Koo Shin-ju. Di kiri ada Lee Rang.

Pria tua pemakan wortel menunduk pada mereka. Tudung terpakai menutupi kepalanya.

"Kau sudah kembali, Nyonya," ucap pria tua itu menunduk pada Lee Mi-ho.

"Jadi Mi-ho adalah—" Lee Yeon berpikir.

"Dia seorang Dewi Fortuna," jelas pria pemakan wortel.

"Mwo?"

"Dia bukan putrimu?!" tanya Lee Rang teramat syok.

"Aku cuma mengada-ada, karena sudah menjadi kewajibanku untuk melindunginya," jelas pria pemakan wortel.

"Aku cuma mengada-ada, karena sudah menjadi kewajibanku untuk melindunginya," jelas pria pemakan wortel

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Tapi kenapa harus menjadi bayi?" tanya Lee Yeon.

"Sebagai dewa yang mengendalikan hasrat, dia lahir menjadi bayi yang paling murni, dan tak akan pernah menua," jelas pria pemakan wortel.

"Kasihan sekali bayinya," ujar Lee Rang serius.

"Ini takdirnya sebagai dewa pribumi," jelas Lee Yeon. "Ke mana tujuanmu selanjutnya?" tanyanya pada pria pemakan wortel.

"Entahlah. Dia yang memilih mau tinggal di mana dan mau memberkati siapa," balas pria pemakan wortel.

"Sudah ku masukkan makanan bayi di tas," jelas Koo Shin-ju.

"Terima kasih," ucap pria pemakan wortel membungkukkan badan.

Koo Shin-ju juga membungkukkan badan.

"Aih. Pergilah," ucap Lee Yeon memberikan Lee Mi-ho pada pria itu.

"Bolehkah... Boleh ku gendong dahulu?" tanya Koo Shin-ju.

Pria pemakan wortel mempersilahkan.

"Mi-ho~ya," ucap Koo Shin-ju gemetar. Bahkan ingusan.

"Ku kira punggungku akan patah karena mencuci popokmu. Tapi kita sudah berpisah saja, ya?" Koo Shin-ju tampak sedih menahan air matanya.

 Tapi kita sudah berpisah saja, ya?" Koo Shin-ju tampak sedih menahan air matanya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Tale of The Nine Tailed 1938Where stories live. Discover now