Jika waktu bisa diulang, aku ingin merasakan momen itu lagi.
Jika waktu bisa diulang, aku ingin memperbaiki semuanya.
Penyesalan. Penyesalan. Penyesalan.
'Andai saat itu aku melakukannya.'
'Andai saat itu aku tidak melakukannya.'
'Andai saat itu kau melakukannya.'
'Andai saat itu kau tidak melakukannya.'
Sampai kapan aku harus hidup dengan andai-andai ini?
Terlebih, andai-andai akan sesuatu yang berada di luar kendaliku?
Kau memegang kendali, tetapi kau merusak semuanya.
Merusakku. Merusakmu. Merusaknya. Merusak kami. Merusak kita. Merusak mereka.
Kau perusak. Sejatinya perusak.
Aku membencimu. Ralat. Aku mencintaimu. Ralat. Aku membencimu. Ralat. Aku mencintaimu. Ralat ....
(bersambung sampai ke dua halaman berikutnya)
***
YOU ARE READING
Postlude
Fantasy[Paraseries Book #3] [Status: ONGOING] Rosie Zoule tak pernah bilang kehidupannya selama duduk di sekolah menengah menyenangkan. Namun, ia tak menyangka semua hal akan berjalan sekacau itu. Difa tak ada di sisinya, Regina menolak mendampinginya, di...